Bisnis.com, JAKARTA- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menginginkan operasi pasar dapat dilakukan setiap hari dengan lebih efisien dan lebih terkontrol. Salah satu jalan yakni dengan menggunakan Jakarta One.
"Kami pengen operasi pasar baik sembako maupun daging setiap hari dan dan supaya tidak disalahgunakan maka kami butuh Jakarta One," kata Ahok di Jakarta, Jumat (3/6/2016).
Hal tersebut dilakukan, lanjut Ahok lantaran untuk lebih mengontrol agar pemerintah tahu persis konsumen yang membeli barang dari operasi pasar tersebut.
Pasalnya menurut Ahok, Jakarta One hanya dapat dinikmati bagi mereka yang mendapatkan subsidi seperti penghuni rumah susun dan juga pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP).
"Kami ingin tahu persis yang membeli barang operasi pasar subsidi ini siapa, jangan-jangan dibeli orang toko lagi," tambahnya.
Selain itu, operasi pasar menurut Ahok dapat dijadikan sebagai strategi untuk inflasi daerah dari bahan pokok.
"Kami juga memberikan supply banyak perumahan karena faktor menyebabkan inflasi . Kami juga memberikan tunjangan PSO yang besar untuk transportasi ini juga mendorong faktor inflasi," lanjut Ahok.
Lebih lanjut, pihaknya ingin mengembangkan konsep baru yakni menggunakan ruang publik terbuka ramah anak (RPTRA) sebagai tempat dilakukannya operasi pasar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
