Bisnis.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengimbau pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta agar menjauhkan niatan menghalalkan segala cara demi memenangkan pemilihan yang akan berlangsung pada 2017 nanti.
Setelah masa pendaftaran yang berlangsung pada 21-23 September 2016, kini ditetapkan ada tiga calon pasangan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yakni Basuki ‘Ahok’ Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Tito mengimbau, agar ketiga pasangan calon melaksanakan demokrasi sesuai dengan aturannya.
“Tentunya semua berharap ingin menang tapi tidak menghalalkan segala cara. Jangan halalkan segala cara!” katanya usai memberi arahan kepada segenap jajaran di Polda Metro Jaya, Senin (26/9/2016).
Dia juga meminta agar para calon menjaga iklim stabilitas, serta keamanan masyarakat. Dia menekankan agar segenap pihak terkait seperti Panwaslu dan KPU serta jajarannya untuk tetap bersikap netral, tidak terkecuali kepolisian.
Tito juga mengharapkan, agar semua media tidak ambil sikap memanas-manasi, tetapi bisa membuat pemberitaan yang mendinginkan suasana dan tidak bersifat provokatif yang memicu emosi masyarakat.
“Karena ini pesta demokrasi bukanlah pesta kekerasan, jangan sampai ada kekerasan. Kepada media, saya minta tolong jangan memanaskan situasi” pintanya.
