Bisnis.com, JAKARTA - Bangkai pohon tumbang di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) masih berserakan di sejumlah lokasi. Bangkai pohon itu merupakan sisa pohon tumbang bersamaan dengan hujan deras disertai angin kencang, Jumat (11/11) lalu.
Sejumlah bangkai pohon yang belum dievakuasi di antaranya terdapat di depan Museum Minyak dan Gas, depan Museum Iptek, depan Anjungan Sumatera Barat, bahkan di pinggir pulau sejumlah pohon terlihat miring dan nyaris tumbang.
Kepala Bagian Pertamanan TMII, Agus Prastowo mengatakan, sebenarnya tidak ada kendala dalam penanganan pohon tumbang. Hanya karena jumlahnya sangat banyak dan tenaga minim maka penanganan dilakukan secara bertahap.
"Jumlah pohon tumbang kemarin ada sekitar 60 dan yang sempal 130. Semua harus dievakuasi tentunya agar bersih lagi seperti semula," kata Agus.
Belum lagi harus dilakukan pemangkasan terhadap pohon yang rindang. Sehingga butuh waktu untuk evakuasi pohon tumbang. Karena evakuasi ini menjadi tanggung jawab internal pengelola TMII.
Menurutnya, dibutuhkan waktu sekitar 3-4 hari untuk membersihkan semua bangkai pohon tumbang maupun sempal. Lamanya penanganan karena batang pohon tumbang itu juga diameternya sangat besar.
"Kerugian materi akibat pohon tumbang kemarin mencapai Rp 3-4 miliar. Karena banyak sekali atap bangunan dan mobil yang tertimpa," tandasnya.
Pohon Tumbang di TMII Belum Dievakuasi, Kerugian Capai Miliaran Rupiah
Bangkai pohon tumbang di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) masih berserakan di sejumlah lokasi. Bangkai pohon itu merupakan sisa pohon tumbang bersamaan dengan hujan deras disertai angin kencang, Jumat (11/11) lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
15 menit yang lalu
Polisi Sita Aset Kasus Judi Online Komdigi Rp167 Miliar, Ini Daftarnya
6 jam yang lalu
Situasi Keamanan H-2 Pencoblosan Pilkada Jakarta 2024
1 hari yang lalu
Ridwan Kamil Klaim Punya Survei Internal, Lampaui Pramono-Doel?
1 hari yang lalu