Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pagar Lokasi Pencari Suaka di Kalideres Disegel

Pagar depan lokasi pencari suaka di gedung eks Kodim Jalan Bedugul Kalideres Jakarta Barat kini tampak digembok dan dipasangi rantai yang membelit, dan ada tambahan spanduk baru bertuliskan "Disegel Tidak Sesuai Peruntukan", Kamis (19/9/2019) malam.
Pintu depan lokasi pengungsi pencari suaka Kalideres yang disegel oknum tidak bertanggungjawab, Kamis (19/9/2019) malam. /Antara
Pintu depan lokasi pengungsi pencari suaka Kalideres yang disegel oknum tidak bertanggungjawab, Kamis (19/9/2019) malam. /Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Pagar depan lokasi pencari suaka di gedung eks Kodim Jalan Bedugul Kalideres Jakarta Barat  kini tampak digembok dan dipasangi rantai yang membelit, dan ada tambahan spanduk baru bertuliskan "Disegel Tidak Sesuai Peruntukan", Kamis (19/9/2019) malam.

Koordinator lapangan di lokasi penampungan pencari suaka Kalideres, Kartiwan mengatakan rantai dan spanduk penyegelan tersebut berasal dari orang tidak bertanggungjawab yang memasang tanpa izin.

"Tadi pagi pagar memang digembok untuk alasan keamanan anak kecil pengungsi, tetapi malam ini ada orang tidak bertanggungjawab memasang rantai panjang dan spanduk di pintu depan," ujar Kartiwan.

Kartiwan menjelaskan, oknum yang melakukan penyegelan tersebut menginginkan semua pencari suaka untuk pindah paksa mengatasnamakan warga sekitar. Menurut dia, warga sekitar seharusnya sudah sepakat mengikuti instruksi pemerintah.

"Semua sudah menyatakan untuk ikuti pemerintah. Pemindahan paksa dengan cara begini tidak bisa, ini masalah kemanusiaan," kata dia.

Kartiwan menambahkan, pemasangan gembok pagar waktu pagi ditujukan untuk keselamatan anak pengungsi yang seringkali hampir tertabrak kendaraan bermotor saat keluar bermain dari pintu depan, terutama saat ramai jam sekolah berlangsung.

Sementara, akses keluar masuk pengungsi Kalideres dibuka lewat pintu samping, yang tidak ramai kendaraan melintas. Pemasangan gembok di pintu depan pun sudah dikoordinasikan dengan kepolisian sektor setempat dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper