Bisnis.com, JAKARTA - Kasus penembakan terhadap Rumah Tahanan Cipinang hingga kini masih belum terungkap.
Satuan Reserse Kriminal Polrestro Jakarta Timur belum menemukan titik terang untuk mengungkap peristiwa penembakan Rumah Tahanan Cipinang hingga delapan hari proses penyelidikan.
"Sementara belum," kata Kasat Reskrim Polresto Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo saat dikonfirmasi Antara, Selasa (18/2/2020) terkait kabar terkini proses penyelidikan kejadian itu oleh polisi.
Menurut Hery jajarannya telah mengumpulkan berbagai informasi terkait peristiwa tersebut, termasuk kesaksian tiga petugas jaga pos keamanan hingga rekaman gambar kamera pengintai (CCTV) dari berbagai penjuru rutan.
Upaya yang telah dilakukan hingga saat ini belum mengarah pada kesimpulan pelaku penembakan yang hingga kini belum diketahui identitasnya.
"Masih diselidiki. Rekaman gambar CCTV belum ada yang menyorot langsung ke pelaku," kata Hery.
Baca Juga
Penembakan oleh orang tidak dikenal itu dilaporkan terjadi pada Minggu (10/2) pukul 02.00 WIB.
Dua butir peluru yang ditembakkan pelaku mengenai kaca ruang penjagaan Rutan Klas I Cipinang. Penembakan diduga dilakukan dari Jalan Raya Bekasi Timur yang berdekatan jaraknya dengan pos jaga.
Polisi juga belum dapat memastikan jenis senjata yang digunakan pelaku apakah berjenis airsoft gun atau senapan angin. "Kalau kita lihat dari pengenaan pelurunya, tidak sampai tembus juga, hanya menyebabkan 'gompel' di bagian kaca," kata Hery.