Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pekan Depan, RSUD Cengkareng dan Pasar Minggu Tak Terima Pasien Non-Covid-19

Dia beralasan kedua RSUD itu bakal diarahkan untuk menerima pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
Penyerahan bantuan BRI Agro berupa APD ke RSUD Pasar Minggu/dokumen perusahaan
Penyerahan bantuan BRI Agro berupa APD ke RSUD Pasar Minggu/dokumen perusahaan

Bisnis.com, JAKARTA - Dinas Kesehatan DKI Jakarta memutuskan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cengkareng dan Pasar Minggu tidak lagi bisa menerima pasien umum atau non-Covid-19 pada pekan depan.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta pada Kamis (3/9/2020). 

Dia beralasan kedua RSUD itu bakal diarahkan untuk menerima pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

“Tapi, untuk menjadikan dua rumah sakit itu menjadi full Covid-19 perlu waktu. Sementara ini, memang contohnya Cengkareng, ada bangunan terpisah yang satu Covid-19 dan satu lagi umum, kami akan dedikasikan semuannya untuk Covid-19,” kata Widyastuti.

Dengan demikian, pasien umum bakal dipindahkan dan assesment dilakukan ke rumah sakit lain.

Pihaknya tengah melakukan pemetaan per kota untuk melakukan penguatan jejaring di rumah sakit sekitarnya.

“Selain RSUD, juga rumah sakit swasta yang menjadi mitra DKI. Terutama bagi pasien atau kasus tertentu yang membutuhkan layanan secara terus menerus, karena tidak boleh putus, ini kan harus kami lakukan proses pemindahan yang membutuhkan waktu tidak dalam waktu cepat. Kami siapkan proses pemindahannya,” ujarnya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menuturkan pihaknya tengah meningkatkan kapasitas ketersediaan tempat tidur bagi pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Langkah itu diambil setelah Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menyoroti ihwal keterpakaian tempat tidur untuk pasien Covid-19 di DKI Jakarta yang terbilang tinggi di atas 70 persen.

Berdasarkan data yang diterima Bisnis, keterpakaian tempat tidur di ruang isolasi bagi pasien tekonfirmasi Covid-19 sebesar 74 persen dari total 4.054 tempat tidur. Adapun keterpakaian tempat tidur di ruang ICU sebesar 81 persen dari 513 tempat tidur.

"Kita menyaksikan kapasitas (keterpakaian tempat tidur) memang di atas 70 persen, idealnya di bawah 60 persen jadi sekarang kita akan tambah lagi kapasitas tempat tidur di ICU maupun di ruang isolasi rumah sakit," Kata Anies melalui rekaman suara yang diberikan Humas Pemprov DKI pada Selasa (2/9/2020).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper