Bisnis.com, JAKARTA - Kebakaran di Mal Pluit Junction dilaporkan berasal dari panel listrik di lantai 7 gedung tersebut. Saat ini pemadaman telah berhasil dipadamkan.
Corporate Communications Manager PT Jakpro Melisa Sjach sebagai pengelola mal tersebut memastikan ruangan yang mengeluarkan asap di Gedung Mal Pluit Junction berisi panel listrik-listrik induk.
“Kami telah memeriksa dan memastikan titik api penyebab indikasi asap,” katanya dalam keterangan resmi, Minggu (17/1/2021).
Dia menjelaskan bahwa ruang panel listrik berukuran 4,3 meter persegi di area parkir lantai 7 mal. Pada Pukul 17.50 WIB kata dia, ruang tersebut sempat mengeluarkan asap. Laporan BPBD DKI Jakarta menyebut kebakaran terjadi pada 17.30 WIB.
Regu Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) mal kata dia berhasil mengatasi kepulan asap dalam durasi 30 menit. Pihaknya juga berhasil mengidentifikasi dan memastikan titik api yang menyebabkan timbulnya asap.
“Pukul 19.19 WIB petugas damkar berhasil memadamkan sumber asap tersebut,” kata dia.
Melisa memastikan situasi dan kondisi saat ini telah aman terkendali. Pihaknya juga memadamkan aliran listrik di Mal Pluit Junction untuk sementara waktu.
Di sisi lain, Jakpro juga mengapresiasi kesigapan tim Damkar DKI Jakarta yang tiba di lokasi insiden dalam waktu singkat. Hal itu sebutnya merupakan wujud pelayanan terbaik kepada masyarakat sehingga mitigasi berhasil dilaksanakan dengan tepat.
“Titik api berhasil diatasi dengan kesigapan para petugas yang bergerak cepat dan dipastikan juga tidak ada korban dalam insiden ini,” ujarnya.
Sementara itu, Pemadam DKI Jakarta mengerahkan sedikitnya 18 unit armada damkar untuk menjinakkan api. Pada akun @humasjakfire disebutkan bahwa proses pemadaman dinyatakan selesai pada pukul 20.55 WIB.
“Terjadi kebakaran pd Mall Pluit Junction Lt. 7 pkl. 17.21 di Jl. Pluit Raya No. 1 RT 21/8 Penjaringan, Jakut. Pengerahan 18 Unit. Penanganan mulai pkl. 17.25 s/d dinyatakan selesai pkl. 20.55 (17/01/2021),” tulis akun tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
