Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah wilayah DKI Jakarta tergenang banjir usai hujan yang melanda Ibu Kota sejak Selasa (18/1) pagi. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI per pukul 18.00 WIB, kepungan banjir melanda 47 Rukun Tangga (RT) dan mengakibatkan 9 kepala keluarga (KK) atau 57 jiwa mengungsi.
“Informasi genangan saat ini ada 47 RT atau 0,154 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta dan 8 ruas jalan tergenang. Pengungsi: Kelurahan Tegal Alur 9 KK, 57 jiwa di Rusun Tegal Alur,” tulis BPBD DKI Jakarta, Selasa (18/1/2022).
Wilayah Jakarta Barat merupakan area yang paling dominan tergenang banjir dengan 46 RT. Diantaranya Kelurahan Kapuk yang ketinggian airnya mencapai 50 centimeter akibat hujan yang melanda 18 RT. Kemudian Kelurahan Cengkareng Timur dengan ketinggian 40-70 cm dengan jumlah 6 RT.
Sementara itu, 1 RT di Kelurahan Cengkareng Barat genangan airnya mencapai 40 cm, Kelurahan Kamal dengan ketinggian 45 cm dengan jumlah 3 RT dan Kelurahan Tegal Alur yang ketinggian airnya mencapai 50 hingga 90 cm dengan jumlah 16 RT.
Kemudian, Kelurahan Kembangan Utara yang ketinggian airnya 50 cm dengan jumlah 1 RT yang disebabkan curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke. Lalu, 1 RT di Kelurahan Wijaya Kusuma juga dilanda banjir ketinggian 40 cm.
Selain itu, Jakarta Pusat terdapat 1 RT terdiri, yakni di Kelurahan Cempaka Putih Barat yang genangannya mencapai 40 hingga 60 cm dengan jumlah 1 RT.
Kemudian, jalan tergenang akibat banjir terdiri 8 ruas jalan di DKI. Perinciannya, di Jakarta Pusat dengan ketinggian 60 hingga 70 cm dengan jumlah 1 ruas jalan. Di Jakarta Utara dengan ketinggian 40 cm meliputi 2 ruas jalan. Sementara, di Jakarta Barat, air menggenangi 5 ruas jalan dengan ketinggian 40 sampai 60 cm.