Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, Achmad Yani menyampaikan bahwa Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta belum membahas terkait dukungan terhadap Anies Baswedan di Pilpres 2024. Menurutnya, hal tersebut merupakan kewenangan majelis syuro PKS.
"Jadi dari majelis syuro, yang kita tahu memang belum menetapkan calon siapa calon Presidennya. Kewenangannya ada di majelis syuro," kata Achmad Yani kepada wartawan, Rabu (21/9/2022).
Achmad menambahkan, tugas DPW PKS DKI Jakarta untuk mengawal Anies sampai jabatan Gubernur selesai pada Oktober mendatang. PKS diketahui merupakan salah satu partai yang mengusung Anies dalam pemilihan Gubernur (Pilgub) pada 2017.
"Sebagai pengusung pak Anies ya kita ingin mengantarkan pak Anies sampai selesai dia masa tugasnya di DKI Jakarta. Adapun selanjutnya [Pilpres] kita serahkan pada pimpinan tingkat pusat," imbuhnya.
Achmad Yani menegaskan untuk saat ini PKS belum menetapkan siapa Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang akan diusungnya. Menurutnya, PKS akan mendukung sosok yang mendapatkan suara terbanyak di masyarakat.
"Kalau kami memandang yang pertama ya tentang suara dari masyarakat, dukungan dari masyarakat. Sifatnya adalah kami menyampaikan bagaimana keinginan dari masyarakat, dari calon-calon Presiden yang ada. Namun semuanya kembali keputusannya majelis syuro yang punya wewenang untuk itu," tandasnya.
Baca Juga
Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan dirinya siap maju sebagai calon presiden (capres) dalam Pemilu 2024. Hal tersebut diungkapkan olehnya kala wawancara dengan media asing di Singapura.
Dia juga menyinggung bahwa nihilnya kendaraan politik membuatnya memiliki ruang untuk berkomunikasi dengan semua parpol.
"Saya siap maju sebagai presiden jika ada partai yang menominasikan saya," kata Anies, pada Kamis (15/9/2022).