Bisnis.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya mengklaim kemacetan Jakarta menjelang buka puasa masih terkendali dan masuk kategori normal.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman mengakui bahwa volume kendaraan saat ini meningkat, tapi keadaan tersebut belum menunjukkan adanya kejadian yang luar biasa.
“Iya ya masih normal lah. Karena kan aktivitas saja. Bukan karena ada hambatan," kata Latif kepada wartawan, Selasa (4/4/2023).
Latif menyebut tingginya aktivitas masyarakat memicu terjadinya kepadatan kendaraan di beberapa titik.
Dia menuturkan bahwa pihaknya sudah mengantisipasi terkait adanya lonjakan aktivitas masyarakat selama bulan Ramadan ini yang membuat kemacetan di jalan.
"Ya tentu (antisipasi kemacetan), kita menggelar personel lebih awal. Sudah kita jalankan," ujarnya.
Baca Juga
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut Indonesia ketinggalan dalam hal pembangunan transportasi publik sehingga kemacetan parah seringkali terjadi di kota-kota besar, khususnya Jakarta.
“Di Jakarta terlambat 30 tahun kira-kira, meskipun sekarang sudah ada MRT, tapi baru satu jalur, ada LRT tapi juga belum jalan,” ujar Jokowi
Karena keterlembatan membangun transportasi publik, banyak orang akhirnya menggunakan kendaraan pribadi. Akibatnya kondisi lalu lintas di Jakarta sangat macet.
“Sehingga Bapak Ibu kalau di Jakarta, Pagi macet, siang macet, sore macet, malam macet sekarang ini, karena keterlambatan dalam membangun itu,” katanya.
