Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ganti Direksi Bank DKI, Ahok Tangkis Isu Korupsi

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menegaskan alasan dirinya merombak jajaran komisaris dan direksi Bank DKI lantaran untuk mempercepat kinerja, bukan karena indikasi korupsi.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Istana Kepresidenan Jakarta,  Jumat (15/5/2015)./JIBI-Akhirul Anwar
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (15/5/2015)./JIBI-Akhirul Anwar

Bisnis.com, JAKARTA-- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menegaskan alasan dirinya merombak jajaran komisaris dan direksi Bank DKI lantaran untuk mempercepat kinerja, bukan karena indikasi korupsi.

"Tidak ada yang korupsi [direksi dan komisaris]. Mereka hanya gak bisa membawa visi dan misi DKI Jakarta," ujarnya di Balai Kota, Jumat (19/6/2015). .

Dia menuturkan, Pemprov DKI sebagai pemegang 99,81% saham di perseroan ingin agar direksi dan komisaris fokus untuk meningkatkan kinerja. Salah satu caranya adalah dengan memprioritaskan usaha kecil menengah (UKM) untuk mendapat pinjaman.

"Harusnya Bank DKI itu kasih pinjaman ke UKM, bukan ke perusahaan. Mereka lebih pilih menjamin ke perusahaan. Makanya, banyak kredit macet," paparnya.

Mengacu pada laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, Selasa (28/4/2015), rasio NPL gross Bank DKI melonjak menjadi 4,81% pada kuartal I/2015 dari periode yang sama setahun sebelumnya 2,65%. Rasio NPL nett juga melonjak menjadi 3,00% dibandingkan dengan Januari-Maret 2014 yang mencapai 1,53%.

NPL gross Bank DKI per Mei 2015 berada pada posisi 5,41% dan NPL nett 3,41%. Adapun, target perbaikan yang dibidik oleh perseroan pada triwulan II/2015 adalah NPL gross 2,79% dan NPL nett 2,39%.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper