Bisnis.com, JAKARTA -- Sejalan dengan pembangunan wisma atlet untuk Asian Games 2018, kawasan Kemayoran akan dilengkapi light rapid transit (LRT) yang akan 'groundbreaking' pada Agustus ini.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI, Tuty Kusumawati, mengatakan salah satu stasiun LRT akan dibangun di Kemayoran.
"Nanti groundbreaking-nya di Pegangsaan, mungkin sekitar Agustus akhir," ungkap Tuty di Balai Kota, Senin (3/8/2015).
Tuty menerangkan, Pemprov DKI sudah menugaskan BUMD DKI, PT Jakarta Propertindo, membangun infrastruktur LRT. Pembangunan LRT sesuai UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemda dan UU Nomor 23 tahun 2007 tentant Perkereta-apian. Adapun dasar hukum itu cukup kuat untuk melegitimasi tindakan Pemprov DKI memberikan penugasan kepada BUMD.
"Terkait dengan pusat, saya kira tidak ada masalah dengan LRT antara Pak Presiden koordinasi dengan Pak Gubernur. Pak Gubernur menugaskan JakPro dan Pak Presiden menugaskan Adhi Karya. Lalu keduanya melakukan diskusi teknis terkait LRT," jelas Tuty lagi.
Adhi Karya akan membangun untuk Jabodetabek, sementara JakPro bersama Pemprov DKI hanya membangun dua koridor, yakni koridor satu dan tujuh.
LRT akan dibangun terintegrasi tak hanya sesama moda tetapi ke moda transportasi lain, yakni ke MRT dan BRT.
