Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan proyek reklamasi pelabuhan logistik akan dipegang BUMD DKI PT Jakarta Propertindo (JakPro).
"Jadi konsepnya Pelabuhan Tanjung Priok jika mau lebih dalam lagi ya reklamasi seperti Rotterdam. Itu yang kami mau tawarkan ke JakPro, ada proyek O, P, Q," jelasnya.
Pasalnya reklamasi logistik akan memasuki kawasan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Banten. Hal inilah yang dipandang Ahok akan membuat logistik DKI biaya lebih murah. Tak hanya itu proyek ini juga mendukung jalur tol laut dan kemaritiman yang diharapkan oleh Presiden Joko Widodo.
"Kami hakin kalau harga logistik bisa ditekan maka tentu biaya hidup kita, biaya produksi akan lebih murah. Saya kira yang cocok itu Rotterdam," lanjutnya.
Sejak 2013 memang ada kesepakatan antara Jakarat dan Rotterdam untuk melakukan pertukaran pegawai negeri sipil (PNS) dikirim belajar di Rotterdam selama tiga bulan.
Menyadari keterbatasan waktu, Ahok pun mengaku akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat, khusunya Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk membangun pelabuhan dan proyek Giant Sea Wall.
"Jadi untuk kerjasamanya kami tunjuk JakPro, BUMD DKI. Berkaca dari Rotterdam pun yang mengerjakan pihak swasta. Lagipula pulau ini milik BUMD. Kini hanya tinggal kanian lelangnya seperti apa," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
