Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wakil Ketua DPRD DKI Dukung Perombakan Direksi PT Food Station Tjipinang

Wakil Ketua Komisi B DPRD DKI Very Younefil mendukung keputusan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengganti direksi dan komisaris PT Food Station Tjipinang.
Pedagang menyortir beras sebelum didistribusikan di Pasar Induk Cipinang Jakarta. /Bisnis-Dwi Prasetya
Pedagang menyortir beras sebelum didistribusikan di Pasar Induk Cipinang Jakarta. /Bisnis-Dwi Prasetya
Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi B DPRD DKI Very Younefil mendukung keputusan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengganti direksi dan komisaris PT Food Station Tjipinang.
 
"Saya sangat mendukung apa yang sudah dilakukan oleh Gubernur untuk melakukan RUPS [Rapat Umum Pemegang Saham] di PT Food Station Tjipinang karwna sudah terlalu lama direksi dan komisarisnya belum gebrakan yang berarti," ujar Very kepada Bisnis.com, Selasa (29/9/2015).
 
Very menilai Pemprov DKI perlu mempercepat usaha BUMD ketahanan pangan tersebut agar bisa menjawab kebutuhan beras warga DKI."Sejauh ini dari direksi belum melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat," tambahnya
 
Dalam RUPS Luar Biasa hari ini, Ahok mengganti Komisaris dan Direksi PT Food Station Tjipinang. Perombakan Komisaris dan Direksi BUMD DKI yang bergerak di sektor pangan tersebut dilakukan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) di Kantor PT Food Station Tjipinang, Jakarta Timur.
 
Ahok menunjuk Arief Prasetyo Adi sebagai Direktur Utama menggantikan Dwi Antono. Sementara posisi Komisaris Utama yang sebelumnya diisi Adi Ariantara digantikan oleh Anton Lukmanto.
 
Selanjutnya, Frans M. Tambunan menjabat sebagai Direktur Operasional, dan Thomas Hadinata sebagai Direktur Keuangan PT Food Station Tjipinang. Alasan Ahok merombak kepengurusan perusahaan lantaran ingin PT Food Station Tjipinang berlari lebih kencang.
 
"Perusahaan daerah harus bergerak lebih profesional. Masyarakat Jakarta gak bisa nunggu lama," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (29/9/2015).
 
PT Food Station Tjipinang merupakan salah satu BUMD DKI yang bergerak di bidang pangan. Perusahaan yang mendistribusikan beras tersebut di plot oleh Gubernur DKI sebagai buffer stock.
 
Adapun, Pemprov DKI merupakan pemegang saham utama dengan persentase 99,84% dengan total saham 47.724 lembar saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper