Bisnis.com, JAKARTA - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengajak kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan relawan untuk memastikan warga masuk ke daftar pemilih tetap (DPT).
"Mereka yang kemarin enggak dapat masuk ke DPT langsung datang ke KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara). Jangan sampai mereka enggak masuk lagi ke DPT," kata Djarot saat blusukan di Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (13/3/2017).
Djarot mengharapkan, warga yang belum masuk DPT pada putaran pertama Pilkada DKI memastikan dirinya masuk DPT pada putaran kedua, sehingga dapat menggunakan hak pilihnya.
Dia juga meminta warga mengawal penyelenggaraan Pilkada agar berjalan baik dan lancar.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta terus berupaya melengkapi DPT demi Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua.
Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono pekan lalu mengatakan total warga Jakarta yang belum melakukan perekaman KTP elektronik (e-KTP) ada 59.911 orang, tetapi dari jumlah ini ada 54.382 orang yang masuk DPT, sehingga ada 5.530 orang yang belum merekam e-KTP dan belum masuk DPT.
Baca Juga
"Sebanyak 5.530 itulah yang akan terus kami kejar, terutama yang tinggal di apartemen. Kami akan jemput bola dengan membuka posko DPT di apartemen-apartemen," kata Sumarsono.