Bisnis.com, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengunjungi rumah adik seibu almarhum Presiden Soeharto, Probosutedjo, Rabu (15/3/2017).
Juru bicara tim pemenangan Ahok-Djarot, Ruhut Sitompul, mengatakan kunjungan Ahok ke rumah Probosutedjo untuk memenuhi undangan dari pihak Probosutedjo.
“Keluarga Pak Probo yang juga relawan mengundang saya, ‘Pak bisa nggak Pak Ahok diundang, Bapak (Probosutedjo) kan sudah tua. Pingin ketemu’,” kata Ruhut mengutip perintaan keluarga Probosutedjo saat dihubungi, Jumat (17/3/2017).
Undangan itu lantas disampaikan kepada Ahok empat hari lalu. Akhirnya disepakati bahwa Ahok akan hadir pada Rabu (15/3/2017).
Ahok datang berdua dengan Ruhut. Di rumah Direktur Utama PT Menara Hutan Buana itu, kata Ruhut, mereka tak hanya disambut oleh keluarga Cendana, tapi ada juga grup perusahaannya
“Kantornya, tokoh-tokohnya hadir,” ujar Ruhut.
Baca Juga
Dukung
Menurut Ruhut, istri Probosutedjo, Ratmani Probosutedjo, adalah Ahoker sejati. Selama sejam di sana, Ahok banyak bercerita tentang pengalamannya dari bawah hingga bisa menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017.
Istri Probosutedjo, kata Ruhut, juga menceritakan bagaimana dia selama ini mendukung Ahok bersama kawan-kawannya. Ruhut mengatakan, alasan Probosutedjo dan istrinya mendukung Ahok, adalah karena kerja Ahok sudah terbukti.
Pada periode sebelumnya, keluarga ini juga mendukung Joko Widodo. Saat itu Ahok menjadi wakilnya. Di akhir pertemuan, Probosutedjo memberikan oleh-oleh berupa buku kepada Ahok. Buku itu adalah mengenai hubungan Probosutedjo dan Soeharto, serta hubungan Probosutedjo dam Siti Hartinah atau Tien Soeharto.
“Pak Ahok dikasih tiga buku,” ujar Ruhut.
Sebelum kunjungan Ahok ke keluarga Cendana, pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno sudah mendapat dukungan dari Siti Hediati Hariyadi alias Titiek Soeharto, salah satu putri mendiang Soeharto.
Menurut Ruhut, bagi timnya bukan soal siapa yang mendukung. Ruhut berujar semua pendukung Ahok-Djarot sama pentingnya.
“Dukungan semua orang sama bagi kami, bukan karena keluarga Pak Harto, nggak. Jadi siapa aja,” kata Ruhut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
