Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Buka-Tutup Arus Lalu Lintas di Proyek Jembatan Tanah Abang

Lalu lintas sekitar kawasan pembangunan konstruksi Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) di Tanah Abang, Jakarta Pusat diberlakukan dengan sistem buka tutup.
Warga melintas di antara Pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di trotoar pasar Tanah Abang blok F, Jakarta, Sabtu (28/4). Kondisi kawasan Tanah Abang saat ini kembali semrawut karena banyaknya pedagang yang membuka lapak di sepanjang trotoar depan pasar Tanah Abang blok F. Keberadaan lapak PKL tersebut membuat banyak warga berkerumun di trotoar sehingga menimbulkan kemacetan lalu-lintas./Antara
Warga melintas di antara Pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di trotoar pasar Tanah Abang blok F, Jakarta, Sabtu (28/4). Kondisi kawasan Tanah Abang saat ini kembali semrawut karena banyaknya pedagang yang membuka lapak di sepanjang trotoar depan pasar Tanah Abang blok F. Keberadaan lapak PKL tersebut membuat banyak warga berkerumun di trotoar sehingga menimbulkan kemacetan lalu-lintas./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Lalu lintas sekitar kawasan pembangunan konstruksi Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) di Tanah Abang, Jakarta Pusat diberlakukan dengan sistem buka tutup.

Direktur PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan di Jakarta Pusat, Kamis (16/8/2018) menyebut kebijakan itu merupakan hasil koordinasi dengan pihak terkait yakni Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta dan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

 "Mulai tanggal 10 Jalan Jatibaru Raya dilakukan sistem buka tutup jalan yakni pukul 04.00 - 08.00 WIB dan pukul 15.00-19.00 WIB dibuka satu jalur untuk umum, sedangkan jalur Transjakarta hanya dibuka dari pukul 08.00-15.00 WIB dan malam harinya ditutup dari pukul 19.00-04.00 WIB," katanya.

Dijelaskan, saat ini, PD Pembangunan Sarana Jaya mulai melakukan survei konstruksi JPM dan memasuki minggu kedua kemajuan pekerjaan mulai terlihat adanya Benchmark (BM) 1 dan 2.

"BM ini merupakan patokan yang akan menghubungkan titik-titik konstruksi sesuai dengan disain. Serta terlihat pula titik kolom pertama pada segment, yang menjadi titik berdirinya tiang penyangga konstruksi," kata Yoory.

Dua BM dipasang di Jalan Kebon Jati, tepatnya di depan Gedung Blok G, Pasar Tanah Abang dan tikungan jalan menuju Kebon Jati serta Jalan Jatibaru yakni di samping gedung blok G.

Benchmark dibuat dari potongan kayu bercat merah, dengan tanda tulisan BM 01 dan BM 02.

Selain itu, ada dua pasang spanduk bertuliskan informasi pembangunan JPM yang terpasang di JPO, Tanah Abang. Pengerjaan konstruksi dibagi empat zonasi, mulai dari zonasi A di Blok G dan zona B-D di Jalan Jatibaru, katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper