JAKARTA: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus merintis pembangunan rumah susun (rusun) di area tertentu terkait penataan wilayah kumuh seperti pasar dan bantaran sungai .
Terbaru Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama (Ahok) telah meminta PD Pasar Jaya, selaku pengelola pasar tradisional di ibu kota untuk menyiapkan pembangunan rusun di area pasar
Dalam kaitan itu pengkajian dan koordinasi dengan instansi terkait juga terus dilakukan agar pembangunannya dapat optimal, tulis situs resmi Pemprov DKI Jakarta, Jumat (16/11/2012) .
Rencananya, lantai satu dan dua rusun akan digunakan sebagai pasar dengan pengelolaan lebih meodern dan lantai tiga serta empat dijadikan ruang serba guna, klinik atau puskesmas dan sisanya dimanfaatkan sebagai hunian warga.
Kepala Humas PD Pasar Jaya, Agus Lamun mengatakan, untuk merealisasikan rencana tersebut pihaknya masih melakukan kajian dengan berkoordinasi melibatkan instansi terkait seperti, Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Tata Ruang, dan Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah Daerah.
Hingga akhir tahun ini, baru dalam tahap koordinasi dan sosialisasi. "Kami harap garis besar terkait skema pembangunan rusun yang bersatu dengan pasar sudah ada awal tahun depan,” kata Agus.
Sebelumnya Gubernur Joko Widodo (Jokowi) juga sudah melontarkan rintisan rusun tak jauh dari bantaran Sungai Ciliwung sebagai bagian dari normaslisasi sungai tersebut.
Dalam kaitan ini Jokowi, tulis Antara, sudah membhasnya dengan Menteri PU Djoko Kirmanto dan Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Farid. (ra)