JAKARTA: Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memutuskan akan menyebut alat transportasi massal mass rapid transit (MRT) dengan sebutan kereta bawah tanah atau disingkat KBT.
Menurut dia, sebutan MRT malah menimbulkan kebingungan di masyarakat.
Jokowi mengatakan banyak masyarakat yang mempertanyakan apa yang dimaksud dengan MRT kepadanya.
"Saya akan menyebutnya dengan kereta api bawah tanah. Kalau disebut subway, bingung lagi. Ya itu sama saja maksudnya," tutur Jokowi, Selasa (27/11/2012).
Meski disebut kereta bawah tanah, jelas Jokowi, pembangunan tidak berarti akan dibangun seratus persen di bawah tanah.
Pembangunan tetap dilakukan sesuai dengan rancangan yang ada yakni dibangun di bawah tanah dan layang.
Jokowi secara konsisten tidak lagi menyebut angkutan massal tersebut dengan sebutan MRT.
Bahkan, dia dengan jelas menyubutka PT MRT Jakarta sebagai penanggung jawab pembangunan MRT dengan sebutan PT Kereta Bawah Tanah. (ra)
JOKOWI Ingin Istilah MRT Dipopulerkan Kereta Bawah Tanah
JAKARTA: Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memutuskan akan menyebut alat transportasi massal mass rapid transit (MRT) dengan sebutan kereta bawah tanah atau disingkat KBT.Menurut dia, sebutan MRT malah menimbulkan kebingungan di masyarakat.Jokowi mengatakan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Administrator
Editor : Others
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

3 jam yang lalu
Prajogo Pangestu Gains Nearly IDR 10T in a Single Day
20 jam yang lalu
IDX to Launch Liquidity Provider to Boost Stock Trading
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

14 jam yang lalu
Kelebihan ERP vs Ganjil Genap & Solusi Kemacetan Kronis Jakarta

15 jam yang lalu
Pengamat: ERP Tak Bisa Dicurangi Seperti 3-in-1 dan Ganjil Genap

16 jam yang lalu
Pramono Siap Patungan dengan Prabowo Garap Tanggul Laut Raksasa
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
