BISNIS.COM, JAKARTA--Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo beberapa hari terakhir ini terus mengkritik pelaksanaan Pekan Raya Jakarta di Kemayoran yang dilaksanakan oleh PT JIExpo.
Jokowi mengkritik dari soal tiket masuk dan tiket parkir yang terlalu mahal, sehingga sulit bagi masyarakat bawah untuk menikmati ajang tersebut.
Dia juga keberatan dengan para pelaku usaha kecil (UKM) yang kurang dilibatkan dalam ajang itu.
Dalam beberapa pekan ini Jokowi memberi kritikan pedas kepada PT JIExpo International selaku penyelenggara Jakarta Fair yang dinilai hanya berorientasi untung semata.
Jokowi sempat 'ngamuk' karena pedagang kerak telor banyak yang tidak diperbolehkan masuk.
Dia menunjukkan protes pelaksanaan PRJ kehilangan arah karena mengajak masyarakat bermewah-mewahan.
Tiketnya saja mencapai Rp30.000 pada akhir pekan dengan parkir motor Rp10.000 sekali parkir. Tentu saja hal ini tidak bisa diakses masyarakat kalangan bawah.
Jokowi dalam kesempatan itu menegaskan menyiapkan konsep baru agar stand pameran PRJ bisa diakses usaha rumah tangga dan masyarakat kelas bawah. Nantinya PRJ dinamai Pesta Rakyat Jakarta.
Tiga jam sebelum pembukaan PRJ, Jokowi 'menampar' PT JIExpo dengan cara membagikan celemek kepada pedagang kerak telor seputaran Kemayoran. Maksudnya, pedagang seperti itu yang harus diperhatikan. "Bukan hanya untung, hanya untung, hanya untung," kata Jokowi.
Sementara itu Murdaya Poo dengan tegas PRJ memberikan ruang 40% kepada UKM. Sejauh ini pelaksanaan PRJ memberi keuntungan bagi mereka mencapai ratusan miliar. PT JIExpo juga memberikan dividen kepada pemegang saham yakni Pemprov DKI.
Meski keduanya saling ngotot argumentasi di media massa namun kedua tokoh tersebut tampak akur, terlihat Murdaya Poo menyalami Jokowi sebelum meninggalkan PRJ.
Gubernur DKI Jakarta menghadiri pembukaan secara resmi gelaran Jakarta Fair 2013 di kawasan Pekan Raya Jakarta Kemayoran Jakarta Pusat Senin (10/6/2013) malam.
Dia hadir bersama istri Iriana dalam acara yang juga dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut dan sejumlah menteri kabinet Indonesia bersatu jilid II.
Seusai acara, Jokowi naik mobil golf buggy bertenaga listrik jejer dengan istri dari lokasi pembukaan Jakarta Fair menuju parkir mobil yang berjarak sekitar 300 meter. Mobil tersebut membelah ribuan masyarakat yang dalam sekejap menyemut mengerubungi mantan Walikota Solo tersebut.
Yang menarik, Jokowi dikawal oleh Komisaris Utama PT JIExpo International Murdaya Poo yang berdiri bergelantung di bagian belakang kendaraan Buggy yang sama. Murdaya mengantarkan sampai Jokowi masuk mobil Inova nomor pelat polisi B 1124 BH.