Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TANGERANG DARURAT BANJIR: Ribuan Rumah Terendam, 7.604 Jiwa Mengungsi

TANGERANG DARURAT BANJIR: Ribuan Rumah Terendam, 7.604 Jiwa Mengungsi
Rumah Penduduk di Perumahan Pondok Arum Tangerang/TMC Polda/created YUS
Rumah Penduduk di Perumahan Pondok Arum Tangerang/TMC Polda/created YUS

Bisnis.com, JAKARTA - Ribuan rumah terendam banjir di Provinsi Banten akibat hujan deras yang mengguyur wilayah itu sejak Sabtu pukul 17.25 WIB hingga Minggu (23/2/2014).

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, menjelaskan, wilayah yang terendam banjir di Banten terbagi dalam tiga zona/wilayah.

"Untuk wilayah Kota Tangerang meliputi Kecamatan Karawaci Kelurahan Nambo Jaya/Perum Pondok Arum. Tinggi air 150 hingga 175 cm," katanya.

Selain itu di Kecamatan Karang Tengah Kelurahan Ciledug Perumahan Ciledug Indah 1 dan 2 serta Komplek Kementerian Dalam Negeri tinggi air 70-100 cm. Kemudian Kecamatan Cibodas Kampung Panunggan Barat tinggi air 100-150 cm dan Kecamatan Periuk Perum Total Persada dengan jumlah korban 1.699 KK/7.604 jiwa.

Sementara untuk zona Kota Tangerang Selatan meliputi Kayu Gede Untuk zona Kabupaten Tangerang , meliputi Kecamatan Paku Haji Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluk Naga Desa Kohod, Kecamatan Pasar Kemis Desa Gelam, Perum Total Persada, Kecamatan Curug, Kecamatan Sepatan Desa Cisere, dan Kecamatan Jayanti Perum Cikande Permai.

Sutopo mengatakan, sampai saat ini BPBD Banten dan BPBD Kota Tangerang masih melakukan penanganan darurat.

"Evakuasi dilakukan oleh Basarnas, TNI, Polri, SKPD, relawan dan masyarakat. Kebutuhan mendesak sandang terdiri atas selimut, tikar, pakaian, sarung dan kebutuhan pokok meliputi paket makanan anak, manula, sembako, air bersih," katanya.

Ia menambahkan, banjir juga terjadi di beberapa wilayah di Jakarta dan Bekasi.

Jebolnya tanggul sungai Bekasi mengakibatkan perumahan Pondok Gede Permai dan sekitarnya terendam banjir hingga 3 meter. Selain juga terjadi di hulu Sungai Bengawan Solo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Yusran Yunus
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper