Bisnis.com, JAKARTA--PD Pasar Jaya yang berperan sebagai pengelola pasar tradisional di DKI akan ikut menstabilkan harga kebutuhan pokok di Ibu Kota jelang puasa dan lebaran tahun ini.
Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis mengatakan salah satu upaya yang dilakukan untuk menstabilkan harga adalah dengan memastikan DKI selalu memiliki persediaan sumber pangan pokok.
Mengingat, katanya, Jakarta tidak memiliki sektor pertanian untuk memenuhi kebutuhan 9.604.329 jiwa.
Oleh karena itu kerjasama yang dilakukan dengan mengalirkan pasokan dari daerah lain di antaranya Lampung dan Nusa Tenggara Timur.
“Ada proporsi kita ikut serta dalam rangka penstabilan harga itu. Kami buat kerjasama dengan Lampung. Itu dulu yang udah kita tanda tangan, kemudian Pemda DKI dengan Nusa Tenggara Timur (NTT). Salah satu cara kita adalah menampung apakah itu daging, sayur. Nanti kita supply ke pedagang kita,” ujarnya, Selasa (27/5/2014).
Menurutnya, dia akan memastikan pendistribusian komoditas pangan tidak akan tersendat. Meski menurutnya, pemerintah belum dapat memperhatikan faktor yang membuat rantai perdagangan semakin panjang sehingga dapat menaikkan harga.
“Kita enggak akan menjual ke umum. Yang kita supply itu pedagang kita. Jangan sampai bahan itu kurang di dia [pedagang]. Jadi kalau kita perhatikan, pemain yang di tengah ini yang kadang-kadang tidak bisa dikontrol,” tuturnya