Bisnis.com, TANGERANG—Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengatakan partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah dapat dimulai dengan memberikan saran, ide serta pemikiran dan kreatifitas.
Menurutnya, dalam melakukan perencanaan pembangunan, pemerintah Kota Tangerang selalu melibatkan partisipasi seluruh elemen masyarakat dengan menumbuh kembangkan pemberdayaan masyarakat.
“Partisipasi ini bisa dilakukan dalam bentuk gotong royong dan swadaya masyarakat. Pemberdayaan masyarakat hanya bisa terjadi apabila warga ikut berpartisipasi," ujarnya saat membuka pelatihan perencanaan pembangunan partisipasi masyarakat kelurahan (P3MK) di Tangerang, Selasa (12/8/2014).
Pembangunan yang dilakukan oleh pemkot, tuturnya, merupakan usulan yang disampaikan oleh masyarakat dalam kegiatan musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang), dari tingkat kelurahan sampai dengan kota.
Musrenbang ini, lanjutnya, dilaksanakan secara terbuka dan mengedepankan musyawarah untuk mufakat dalam pengambilan keputusan.
Oleh karena itu, tuturnya, diharapkan dengan adanya pelatihan ini masyarakat dapat melakukan perubahan sosial ke arah yang lebih baik. Dimulai dari hal kecil seperti menjaga kebersihan lingkungan.
Pada prinsipnya, ujarnya, pembangunan partisipatif dilakukan secara terbuka, mufakat, keterpaduan usulan pembangunan antara pemerintah dan masyarakat serta terwujudnya kesinambungan pembangunan.