Bisnis.com, JAKARTA- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang akan menggandeng lembaga independen guna menyelidiki penyebab runtuhnya pelapis Gedung Blok G Balai Kota di sisi timur baru akan mengeluarkan kesimpulan pekan depan.
Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah DKI Yonathan Pasodung mengatakan tim audit ini memiliki kewenangan untuk mengeluarkan penilaian secara subyektif. Melalui audit yang dilakukan selama seminggu itu barulah dapat diperoleh kesimpulannya.
"Mungkin satu minggu akan turun, nanti saya akan laporkan," ujarnya di Balai Kota, Jumat (29/8/2014).
Menurutnya, saat ini sedang dilakukan pemeriksaan mulai dari dokumen perencanaan, pelaksanaannya dan pengawasannya berdasarkan hierarki teknis. Belum lagi, dia menilai kasus runtuhnya pelapis gedung berbahan alumunium itu bisa saja tak hanya soal teknis.
"Kasus-kasus seperti inikan tidak hanya berdiri sendiri bukan cuma teknis, ada juga hal-hal lain," jelasnya.
Oleh karena itu, renovasi tahun 2013 hanya dilakukan pada sisi luar gedung 23 lantai itu. Hal ini karena kondisi gedungnya masih baik.
"Ini hanya kulit luar saja. Strukturnya itu enggak," katanya.
Seperti diketahui, pukul 16:20, pelapis sisi timur Gedung Blok G runtuh menimpa Blok B Balai Kota.