Bisnis.com, CIKARANG - Sejumlah pelaku bisnis di Kabupaten Bekasi terpaksa merelokasi usaha dengan tingginya upah minimum kabupaten (UMK).
Wakil Bupati Bekasi Rohim Mintareja mengatakan sejumlah pelaku usaha mulai membidik wilayah lain seperti Cianjur, Sukabumi dan Subang bagi kegiatan industrinya.
"Saya diinfokan beberapa perusahaan pindah karena UMK yang tinggi. Ada yang ke Cianjur, Sukabumi, Subang dan wilayah lain," katanya dalam diskusi bertajuk Harmonisasi Hubungan Industrial: Menakar UMK 2015 Kabupaten Bekasi, Selasa (21/10).
Kendati begitu, Rohim menegaskan tidak sedikit pula perusahan yang baru masuk ke Kabupaten Bekasi.
Menurutnya, bertambahnya investasi itu akan semakin meningkatkan kinerja sektor industri di kabupaten.
"Di Delta Silikon [kawasan industri] itu banyak juga pembangunan pabrik yang baru," ujarnya.