Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JAKARTA BANJIR 2015: 52 Gardu Masih Terendam Banjir

Pemadaman gardu listrik akibat banjir yang melanda sebagian wilayah Jakarta masih berlanjut hingga hari ini, Jumat (13/2/2015). Pasalnya, genangan air masih belum surut di bebera titik.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI

Bisnis.com, JAKARTA-- Pemadaman gardu listrik akibat banjir yang melanda sebagian wilayah Jakarta masih berlanjut hingga hari ini, Jumat (13/2/2015). Pasalnya, genangan air masih belum surut di bebera titik.

SIMAK: Ini Beda Banjir Jakarta 2007, 2013, 2014, dan 2015 (3)

 

General Manager PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang Haryanto WS mengatakan sebanyak 52 gardu masih terendam sehingga belum bisa beroperasi. Adapun sejak banjir yang mulai datang pada Senin lalu tersebut, 626 gardu dari total 18.000 unit yang dimiliki PLN sempat terendam.

"Itu kebanyakan ada di Marunda, Cikupa, sampai Teluk Naga. Sebagian lagi yang sudah sedikit di Gambir dan Bandengan," katanya di Jakarta.

SIMAK: Tips Makanan Terbaik untuk Mengontrol Diabetes

Sementara itu, untuk mengantisipasi kejadian serupa terulang, pihaknya menyatakan telah membuat kesepakatan dengan Pemerintah Daerah DKI Jakarta. Rencananya pemasangan jaringan baru akan dilakukan.

"Kita mau pasang jaringan ganda ke Pluit dan Pasar Ikan. Kita juga masih bicarakan mana-mana saja wilayah akan akan diprioritaskan," ujarnya.

Selain itu, dia juga mengimbau masyarakat yang wilayahnya kerap kali terendam banjir agar meninggikan instalasi listrik mereka supaya tidak perlu dilakukan pemadaman. Menurutnya meskipun gardu listrik telah ditinggikan, jika instalasi listrik warga terendam, listriknya tetap harus dimatikan karena bisa membahayakan.

"Ini memang harus kerja sama antara PLN dengan pelanggan," tuturnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lucky Leonard
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper