Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perbaikan Jalan Lingkungan di Tangsel Berpotensi Cepat Rusak

Jalan lingkungan beraspal yang dibangun Pemkot Tangerang Selatan pada periode tahun anggaran 2015 diperkirakan umurnya pendek karena cepat rusak.
Proyek pengerjaan jalan/Antara
Proyek pengerjaan jalan/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Jalan lingkungan beraspal yang dibangun Pemkot Tangerang Selatan pada periode tahun anggaran 2015 diperkirakan umurnya pendek karena cepat rusak.

Proses perbaikan jalan lingkungan dengan aspal itu jauh lebih cepat dari pada yang menggunakan paving block atau konblok, yang sifatnya cepat menyerap air karena terbuat dari pasir dan semen yang dicetak dengan beraneka bentuk.

Ahmad, warga Cireundeu, Kecamatan Ciputat Timur, Tangsel, mengatakan kondisi jalan lingkungan cenderung lebih sering terkena air, terutama air hujan yang menucur deras dari geting rumah warga maupun rimbunnya pepohonan.

“Selain itu, ada kebiasaan warga saat panas terik pada siang hari, menyirami atau membuang air ke jalan di depan rumahnya untuk mengurangi hawa panas yang masuk rumah. Walaupun cara itu bisa mempercepat rusaknya aspal jalan,” katanya, Senin (9/3/2015).   

Menurutnya, sifat aspal yang warnanya khas hitam pekat itu kalau sering terkena air, apalagi jika sampai terendam, maka proses rusaknya akan lebih cepat, dimulai dari lubang-lubang kecil kemudian terus melebar dan semakin dalam.

Dia menjelaskan berdasarkan informasi yang didapat dari pihak Kelurahan Cireundeu program pembangunan jalan lingkungan di Pemkot Tangsel pada 2015 mencapai 700 jalan dengan total anggaran sekitar Rp150 miliar.

Namun, lanjutnya, tidak ada penjelasan yang rinci apakah 700 jalan lingkungan tersebut seluruhnya menggunakan bahan aspal atau ada yang paving block konblok yang dapat berfungsi sebagai resapan air.

“Kami sebenarnya berharap pakai paving block biar bisa meresap air, dan mengurangi volume air yang mengalir sampai hilirnya. Tetapi, dari Pemkot maunya aspal, warga ikut saja,” ujarnya.  

Retno Prawati, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Tangsel, sebelumnya mengatakan mulai 2015 dialokasi anggaran Rp150 miliar untuk membenahi 700 jalan lingkungan di 7 kecamatan di Tangsel.

Kondisi jalan lingkkungan itu bervareasi, termasuk yang masuk kawasan perumahan, mulai dari yang tingkat kerusakannya relatif kecil hingga rusak parah menjadi dasar penetapan anggaran bagi masing-masing jalan tersebut.

Dia juga menjelaskan program pembenahan ruas jalan lingkungan dimulai sejak tahun anggaran 2014 yang menyasar sebanyak 72 jalan lingkungan dengan alokasi anggaran mencapai Rp97 miliar.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper