Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengeluaran Masyarakat Banten untuk 5 Sektor Ini Meningkat

Tak hanya pengeluaran kesehatan mengalami kenaikan harga sebesar 1,98% pada Maret (month-on-month) di Banten, kelompok pengeluaran lain juga demikian.
Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan (kanan) berbincang dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono (tengah) saat meninjau lokasi jembatan runtuh di Lebak, Banten, Senin (16/3)./Antara
Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan (kanan) berbincang dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono (tengah) saat meninjau lokasi jembatan runtuh di Lebak, Banten, Senin (16/3)./Antara

Bisnis.com, TANGERANG-- Tak hanya pengeluaran kesehatan mengalami kenaikan harga sebesar 1,98% pada Maret (month-on-month) di Banten, kelompok pengeluaran lain juga demikian.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Banten Syech Suhaimi mengatakan selain kesehatan, koreksi harga juga menimpa makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau; perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar; pendidikan, rekreasi, dan olahraga; serta transport, komunikasi, dan jasa keuangan.

Suhaimi menyebutkan kelompok pengeluaran tersebut secara berturut mengalami kenaikan indeks harga konsumen sebesar 0,53%, 0,08%, 0,08%, dan 1,04%. Tapi ada pula kelompok yang indeksnya turun, yaitu bahan makanan susut 0,22% dan sandang 0,19%.

“Komoditas dominan yang sumbang inflasi bulan Maret adalah bawang merah dan bensin.  Kalau saya lihat tren fluktuasi harga pada Maret dibandingkan tahun sebelumnya ini agak aneh,” ucap Suhaimi saat dihubungi Bisnis, akhir pekan lalu.  

Secara umum komoditas yang mengalami lonjakan harga cukup jauh selama Maret adalah bawang merah, sawi putih, tarif dokter, terong panjang, daster, pepaya, jeruk, daun bawang, kacang panjang dan nangka muda. Adapun yang harganya susut cabe merah dan rawit, tomat, ikan bawal, melon, bayam, kubis, telur ayam ras, serta wortel.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper