Bisnis.com, TANGSEL--Kegiatan perparkiran liar sepeda motor di depan Pasar Ciputat, Jl Aria Putra Ciputat, Tangerang Selatan, mulai dikeluhkan warga karena menjadi biang kemacetan lalu lintas di jalan tersebut.
Perparkiran liar di depan pasar tradisional itu menutup sebagian besar badan jalan sehingga menghambat laju kendaraan di jalan yang relatif sempit yang menghubungkan ke Jl Dewi Sartika samping fly over Ciputat.
Ahmad, pengunjung Pasar Ciputat, mengatakan kegiatan perparkiran liar tersebut berlangsung sepanjang hari dengan jumlah unit kendaraan roda dua yang semakin banyak pada pagi hari saatnya padat pengunjung berbelanja.
“Perparkiran itu memang liar dengan tarif parkir sebesar Rp2.000 per sepeda motor sekali parkir kepada beberapa anak muda yang menjaga di sana,” katanya Rabu (22/4/2015).
Lokasi perparkiran berada di sisi kiri dari gerbang masuk Pasar Ciputat, sementera disisi kanannya yang ke arah Jl Dewi Sartika, dipadati oleh lapak pedagang buah-buahan yang juga beroperasi sepajang hari.
Khundori, pedagang Pasar Ciputat, menjelaskan petugas yang mengatur perparkiran liar dan meminta bayarannya bukan dari pengelola pasar, termasuk yang memungut retribusi kepada pedagang buah di pinggir jalan.
“Setahu saya yang mengatur perparkiran dan yang memungut retribusi kepada pedagang buah yang buka lapak di pinggir jalan atau di trotoar depan pasar Ciputat bukan dari petugas resmi pasar,” ujarnya.
