Bisnis.com, JAKARTA - Selain membangun 11 e-gate atau sistem palang pintu masuk otomotis, PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) telah melakukan kerja sama dengan TNI AD untuk menjaga keamanan Kawasan Industri Pulogadung (KIP) yang dikelolanya tersebut.
Direktur Utama PT JIEP Rahmadi Nugroho mengatakan Kawasan Industri Pulogadung yang dikelolanya di Jakarta Timur tersebut memiliki peran yang strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
"Karena itu, tak heran KIP menjadi obyek vital nasional sesuai dengan SK Menteri Perindustrian. Penetapan sebuah perusahaan industri atau kawasan industri sebagai obyek vital nasional sektor industri,” tutur Rahmadi, disela Groundbreaking e-Gate JIEP di KIP, Rabu (6/5/2015).
Melihat status KIP sebagai obyek vital nasional dalam bidang ekonomi, maka diperlukan tingkat keamanan ekstra untuk menjaga keamanan kawasan tersebut, sehingga KIP harus bebas dari seluruh ancaman dan gangguan keamanan yang dapat disebagkan oleh pihak-pihal yang tidak bertanggung jawab.
“Untuk memperkuat keamanan, selain membangun e-gate, PT JIEP juga telah melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman atau Perjanjian Kerja Sama dengan pihak TNI. Kerja sama ini dalam pembinaan tenaga pengamanan di KIP,” ujarnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan keamanan merupakan salah satu faktor utama dalam pengelolaan kawasan industri. Karena selain menginginkan perizinan yang mudah, investor juga mencari kawasan yang aman untuk menanamkan investasinya.
“Investor itu mencari kawasan yang aman, baik dan nyaman. Karena itu, saya sambut baik kerja sama PT JIEP dengan TNI untuk meningkatkan keamanan di KIP ini, yang telah menjadi obyek penting bagi Jakarta,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
