Bisnis.com, TANGERANG—Aktivitas transaksi penukaran valuta asing di Provinsi Banten sejak awal tahun ini meningkat Rp900 juta setara 32,1% dibandingkan rerata harian pada tahun lalu.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Banten Budiharto Setyawan mengatakan sejauh ini rerata transaksi penjualan dan pembelian uang kertas asing (UKA) Rp3,7 miliar per hari.
Nilai tersebut khusus transaksi yang dilakukan melalui penyelenggara kegiatan usaha penukaran valuta asing bukan bank (KUPVA BB) berizin. Sementara pada tahun lalu rerata transaksi setiap harinya sekitar Rp2,8 miliar.
"Selain nilai transaksi meningkat, jumlah unit KUPVA BB juga bertambah. Ini menunjukkan usaha penukaran valas ini menarik dari segi bisnis," ucapnya kepada Bisnis usai Sosialisasi Ketentuan KUPVA dan Pelatihan Pelaporan Online di Tangerang, Kamis (28/5/2015).
Di seluruh Indonesia terdapat 949 penyelenggara KUPVA BB sampai dengan akhir bulan lalu. Porsi yang ada di Banten relatif tidak besar hanya sekitar 5% setara 50 unit saja. Populasi KUPVA BB terbanyak ada di DKI Jakarta 369 penyelenggara setara 39%.