Bisnis.com, TANGSEL-Proyek pelebaran ruas jalan dari Simpang Muncul Kecamtan Setu-Jl Raya Puspitek hingga Jl RE Martadinata Kecamatan Ciputat Tangerang Selatan agar disertai pembangunan trotoarnya.
Trotoar atau pedestrian di kanan-kiri jalan sekitar 10 km dari Simpang Muncul-Jl Raya Puspitek-Jl Raya Siliwangi-Jl Raya Pajajaran-Jl Raya Otista hingga Jl RE Martadinata Ciputat merupakan hak para pejalan kaki yang harus disediakan.
Abdul Hakim, warga Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Pamulang Tangsel, mengatakan Pemkot Tansel hendaknya terus mengkawal pelaksanaan proyek pelebaran ruas jalan yang berstatus sebagai jalan provinsi tersebut.
“Pelebaran jalan mencapai 8 meter di kanan-kiri jalan utama tersebut harus dikawal agar pelaksanaannya sesuai rencana dan jangan lupa pedestriannya harus ditata baik untuk dimanfaatkan para pejalan kaki,” katanya Rabu (12/8/2015).
Menurutnya, selain pedestrian yang harus tersedia di kanan-kiri jalan tersebut adalah jaringan sanitasi atau parit untuk menampung air hujan agar tidak menggenang di atas jalan sehingga menyebabkannya cepat rusak.
Sementara itu Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany, mendesak agar pelaksana proyek pelebaran jalan utama di daerah termuda di wilayah provinsi Banten itu segera melaksanakan pekerjaannya sesuai rencana.
Adapun ketidak sepahaman yang sempat terjadi antara pelaksana proyek PT Brantas Abipraya dan warga setempat soal batas lahan terkena proyek sudah bisa diatasi dengan baik sehingga proyek pelebaran jalan agar segera dilanjutkan.
Menurut pemantauan Bisnis.com, kondisi fisik Jl Raya Siliwangi sekarang ini mulai dari depan kantor Walikota Tangsel sangat memprihatinkan, karena aspalnya banyak yang terkelupas dan berlubang sehingga membahayakan pengguna jalan.
Untuk sementara ini proyek pelebaran jalan akan memperparah kemacetan lalu lintasnya, terutama saat jam sibuk pagi dan sore hari, sehingga disarankan warga mencari alternatif jalan lain jika memungkinkan.
Apalagi tahapan berikutnya setelah meratakan lahan di kanan-kiri Jl Raya Siliwangi segera akan dilanjutkan dengan pengecoran yang pelaksanaan kerjanya secara bergantian sisi kanan dan kiri jalan tersebut.
