Bisnis.com, JAKARTA- Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis menyatakan pengunduran dirinya sebagai dirut untuk menikmati masa pensiun pada acara peresmian Pasar Manggis.
"Terima Kasih atas kesempatannya, saya kira tugas saya sudah selesai," kata Djangga pada akhir pidato peresmian Pasar Manggis, Rabu (19/8/2015).
Dalam pidatonya Djangga Lubis menyatakan Pasar Manggis adalah salah satu dari lima pasar rakyat yang sudah selesai dibangunnya dalam program sepuluh pasar rakyat. Dia pun menyatakan pengunduran dirinya sebagai dirut.
Pengunduran diri Djangga Lubis mendapat restu dari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Ahok mengaku sebelumnya berulangkali menahan pengunduran diri Djangga untuk bisa membantunya membereskan pasar.
"Beliau waktu itu saya minta dan bersedia melanjutkan. Saya simpati karena beliau masih keluarga Pak Lubis, Pangdam Jaya," jelas Ahok.
Ahok mengatakan belum pernah diberikan informasi sebelumnya terkait perpanjangan ataupun pemberhentian Djangga. Sejak zaman kepemimpinan sebagai Wagub bersama Presiden Joko Widodo, sebagai Gubernur, Djangga Lubis dikenal memiliki rekam jejak yang baik sehingga Jokowi mempertahankan Djangga yang dipercaya sebagai dirut sejak era Fauzi Bowo.
Setelah tujuh tahun memimpin BUMD DKI ini, posisi Djangga Lubis akan digantikan oleh Luthfi Rachman yang sebelumnya menjadi Direktur Teknis PD Pasar Jaya.
"Kami menerima pengunduran diri Pak Djangga, dan kami menerima Pak Luthfi, anak muda asli dari pasar. Kami akan menunjuk Pak Luthfi menjadi Dirut Pasar Jaya," jelas Ahok.
