Bisnis.com, TANGSEL-Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan melalui Bidang Pendidikan Non Formal Informal akan menggelar kegiatan lomba kreativitas peserta didik Paket B.
Lomba tersebut untuk meningkatkan kualitas pendidikan nonformal dan meningkatkan citranya di masyarakat, karena selama ini masih banyak yang melihat sebelah mata pendidikan nonformal itu.
Biasanya, pendidikan nonformal tersebut melakukan belajar mengajar di rumah atau di Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM), yang berbeda dengan pendidikan formal yang mengharuskan peserta didik datang ke sekolah.
Kepala Bidang Pendidikan Non Formal Informal (BPNFI) Dinas Pendidikan Tangsel, Hayati Nur, mengatakan lomba diikuti 20 peserta dari 10 PKBM di Tangsel, seperti PKBM Technosa, PKBM Ka Seto, PKBM Bina Mandiri, dan PKBM Siliwangi.
“Peserta yang mendapat juara 1, 2, dan 3 akan mewakili Tangsel ke tingkat provinsi untuk lomba melukis dan hasta karya. Mereka kami minta untuk menunjukan kreatifitasnya dan bersaing di provinsi maupun Nasional,” katanya dalam situs resminya, Kamis (15/10/2015).
Menurutnya, PKBM mengirim siswanya yang berprestasi dan memiliki bakat untuk mengikuti lomba dengan tujuan memberikan penghargaan bagi siswa yang punya kelebihan di tingkat Paket B.
Untuk itu, lanjutnya, dinas berharap acara lomba dapat memacu para peserta didik lainnya dari lembaga pendidikan nonformal yang melakukan penelusuran dan mengikuti jejak prestasi temannya.
“Kami juga ingin pendidikan nonformal lulusannya bermutu dan berkualitas, tidak seperti yang dibayangkan orang yang hanya mengejar ijasah saja,” jelasnya.