Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Banten Deflasi, Inflasi Tahunan Masih Tinggi

Tak jauh berbeda dengan tren deflasi secara nasional, Provinsi Banten juga mencatatkan deflasi 0,2% (month-to-month) pada Februari 2016.
Deflasi. /Bisnis.com
Deflasi. /Bisnis.com

Bisnis.com, TANGERANG--Tak jauh berbeda dengan tren deflasi secara nasional, Provinsi Banten juga mencatatkan deflasi 0,2% (month-to-month) pada Februari 2016.

Capaian deflasi tersebut didorong oleh penurunan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 130,51 pada Januari 2016 menjadi 130,25 pada Februrai 2016. Komoditas yang menyumbang deflasi di Banten antara lain tarif listrik, bensin, telur ayam, dan daging ayam ras.

Jika dirinci, deflasi juga dialami di semua kota yang disurvei Badan Pusat Statistik Banten yakni Kota Serang -0,17%, Kota Tangerang 0,21%, dan Kota Cilegon -0,14%.

Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik Banten, tiga dari tujuh kelompok pengeluaran mengalami penurunan yakni bahan makanan; perumahan, air listrik, gas dan bahan bakar; transportasi, komunikasi dan jasa keuangan.

Kendati demikian, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, inflasi Februari 2015 tercatat masih tinggi yakni 5,97% (year-on-year/yoy). Inflasi Februari 2016 yoy juga dialami di tiga kota yakni Kota Serang 6,68%, Kota Cilegon 5,44%, dan Kota Tangerang 5,92%.

“Ini wajar karena pada Juli 2015 capaian inflasinya mencapai 0,72% mtm karena ada kenaikan biaya rumah sakit, pendidikan, dan cabai merah,” kata Kepala BI Banten Banten Budiharto Setyawan kepada Bisnis.com, Selasa (1/3/2016).

Tak hanya itu, inflasi yoy yang tinggi juga dipengaruhi oleh periode Desember 2016 karena inflasi menembus 0,99% mtm karena kenaikan harga daing ayam ras.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper