Bisnis.com, TANGERANG--Pemerintah Kabupaten Tangerang mulai membangun 50 rumah layak huni di Kampung Buaran Asem, Tanjung Anom.
Proyek tersebut merupakan bagian dari upaya pemkab untuk merevitalisasi kawasan permukiman kumuh.
Adapun, jumlah permukiman kumuh di Kabupaten Tangerang mencapai 30 wilayah. Ketigapuluh wilayah tersebut tersebar di kawasan perkotaan, pedesaan, dan pesisir pantai.
“Diharapkan dengan adanya program rumah khusus ini mampu meningkatkan kualitas pembangunan di bidang perumahan dan permukiman dan dapat menyentuh langsung kepada kebutuhan masyarakat,” kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, mengutip keterangan resminya, Senin (16/5).
Secara bertahap, pemkab akan melakukan penataan dan revitalisasi sejumlah perkampungan hingga 2018 antara lain Dadap, Ciatus, Tanjung Anom, dan Kronjo.
Pada tahun ini, dirinya menuturkan penataan akan dilakukan di Dadap dan Ciatus. Selanjutnya, penataan kawasan kumuh di Kronjo akan dilakukan pada tahun depan.
Sementara itu, Direktur Rumah Khusus, Ditjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Lukman Hakim menyebutkan pembangunan 50 rumah tersebut bakal menggunakan teknologi sistem knock down Risha Anom Mandiri.
Program ini, menurutnya, telah dicanangkan launching sejak 2002 dan pada tahun ini, pemerintah pusat akan membangun setidaknya 200 unit rumah di beberapa wilayah Indonesia.
“Mudah-mudahan ke depan, program ini bisa terus berkelanjutan dan bermakna kepada masyarakat karena membangun rumah bukan hanya tempat tinggal semata tetapi membangun juga sumber daya manusia untuk kemajuan dan pembinaan keluarga,” katanya.