Bisnis.com, JAKARTA - PT Jakarta International Expo, selaku penyelenggara Jakarta Fair Kemayoran 2016 menargetkan transaksi selama gelaran tahun ini mencapai Rp5 triliun, sama seperti tahun sebelumnya.
Managing Director PT JIEXPO, Prajna Murdaya mengaku pihak penyelenggara memasang target yang sama dengan tahun sebelumnya dan tidak memasang peningkatan lantaran melihat kondisi perekonomian yang memang tidak sebagus beberapa tahun sebelumnya, seperti 2012 atau 2013.
"Dengan sekitar 2.000 peserta pameran kali ini, kami harapkan dapat membukukan transaksi minimal Rp5 triliun selama gelaran," tuturnya, di sela jumpa pers di JIEXPO, Senin (6/6/2016).
Pihaknya menargetkan jumlah pengunjung mencapai 5 juta orang pada even yang diselenggarakan juga dalam rangka memeriahkan HUT DKI Jakarta ke-489 tahun tersebut.
"Peserta pameran tidak berbeda jauh seperti tahun lalu, ads otomotif, furniture, peralatan rumah tangga, alat kesehatan elektronik, handphone, makanan, dan sejumlah produk kreatif dari ukm dari seluruh Indonesia," ujarnya.
Gelaran yang rencanananya akan dibuka mulai 10 Juni 2016 sampai 17 Juli 2016 itu dijadwalkan akan dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo.
"Tahun ini cukup unik, karena siklus 35 tahunan kembali terjadi, yakni penyelenggaraan yang berlangsung pada masa bulan ramadhan dan lebaran," ujarnya.
Melihat hal tersebut, dirinya menjanjikan akan memberikan hiburan yang spektakuler selama pameran berlangsung, dengan menghadirkan banyak wahana yang memanjakan kesenangan anak-anak dan keluarga, guna mengisi libur lebaran di Ibu Kota Jakarta.
"Nanti ada juga festival lampion, dengan berbagai nuansa, baik nuansa Indonesia, Timur Tengah maupun oriental. Juga akan ada patung para Presiden RI dari Soekarno hingga Jokowi," ujarnya.
Pada area dengan sebutan Pasar Gambir ini, pengunjung bisa menikmati permainan outdoor seperti menunggang kuda, flying fox, paint-ball, wall climbing dan lainnya.
Tak ketinggalan, lanjutnya, nanti juga akan dimeriahkan panggung musik oleh para musisi terkenal Tanah Air, baik pop maupun rock yang bisa dinikmati secara gratis.
"Akan ada konser gratis musik rock dan pop, seperti Slank, Tulus, Isyana Saravati, d'Massiv, Ari Lasso, Godbless, Ayu Ting Ting, Maliq d'essentials, Tonny Q, Endang Soekamti, Geisha, Yovie n Nuno, Tipe-X, Naif, Pas Band, dan lainnya," terangnya.
Marketing Director PT JIEXPO, Ralph Scheunemann mengatakan cukup optimistis bahwa target pengunjung maupun transaksi dapat tercapai, karena kebiasaan masyarakat Indonesia yang akan membelanjakan uangnya guna menyambut Lebaran.
"Memang kita tidak menaikkan target dibandingkan tahun lalu, karena realistis melihat kondisi perekonomian yang ada saat ini," ujarnya.
Pihaknya juga optimistis meskipun pada saat lebaran banyak penduduk Jakarta mudik ke kampung halaman, namun justru keberadaan Jakarta Fair Kemayoran 2016 akan menjadi destinasi wisata alternatif disamping yang sudah ada.
"Iya memang akan ada sekitar 30% penduduk Jakarta musik, akan tetapi masih banyak yang hanya mudik ke kota penyangga, dan justru ini jadi alternatif pilihan mereka menghabiskan waktu liburnya dari pada terjebak kemecetan ke lokasi wisata yang ada selama ini," tuturnya.
Apalagi, Pemprov DKI Jakarta memberikan dukungan penuh dengan meniadakan Jakarta Fair tandingan, serta adanya dukungan dalam hal kemudahan akses transportasi menuju lokasi pameran.