Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tangerang Banjir : 200 Warga Mengungsi

Sebanyak 200 warga di Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, Banten, mengungsi ke posko banjir akibat rumah mereka terendam air bah sejak dua hari terakhir ini.
Seorang ibu menggendong anaknya yang akan berangkat ke sekolah menembus banjir di Perumahan Ciledug Indah 1, Tangerang, Banten, Rabu (22/2/2017). Luapan Kali Angke menyebabkan ratusan rumah di kawasan perumahan tersebut terendam banjir hingga setinggi 60 cm. /Antara
Seorang ibu menggendong anaknya yang akan berangkat ke sekolah menembus banjir di Perumahan Ciledug Indah 1, Tangerang, Banten, Rabu (22/2/2017). Luapan Kali Angke menyebabkan ratusan rumah di kawasan perumahan tersebut terendam banjir hingga setinggi 60 cm. /Antara

Bisnis.com, TANGERANG - Sebanyak 200 warga di Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, Banten, mengungsi ke posko banjir akibat rumah mereka terendam air bah sejak dua hari terakhir ini.

"Kami berupaya membantu warga dengan memberikan makanan dan tempat berlindung sementara dari guyuran hujan," kata Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Tangerang Ending Aryadi di Tangerang, Kamis (23/2/2017).

Ending mengatakan, rumah warga yang parah terendam banjir berada di Desa Koper, Kecamatan Kresek dengan ketinggian air mencapai 80-90 cm.

Dikatakan, masih ada warga di lokasi tersebut yang masih bertahan karena khawatir barang berharga milik mereka dijarah orang lain.

Saat ini, katanya, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang telah menetapkan siaga II di Kresek karena air Sungai Cidurian terus meninggi.

Pihaknya berupaya untuk mendata korban banjir dan bila kondisi rumah penduduk mengkhawatirkan, maka disuruh untuk mengungsi ke tenda yang sudah disediakan pemerintah stempat.

Ending menambahkan pihaknya selalu berkoordinasi dengan BPBD, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan aparat terkait lainnya dalam penanganan korban banjir.

Namun, laporan menyebut, kondisi air Sungai Cidurian yang mengalir ke perkampungan penduduk diperkirakan terus naik karena akibat hujan di hulu.

Para relawan dan BPBD setempat menggunakan perahu karet menyisir rumah penduduk yang terendam.

"Aparat Polresta dan Polsek setempat siaga untuk mengamankan rumah dan harta penduduk dari tindakan pihak yang tidak bertanggungjawab," katanya.

Pemkab Tangerang telah memetakan kecamatan yang rawan banjir adalah Kecamatan Sindang Jaya, Pasar Kemis, Kronjo, Kresek, Tigaraksa dan Cikupa.

Banjir yang melanda wilayah ini akibat meluapnya beberapa sungai diantaranya Cimanceuri, Cisadane, Cirarap dan Cidurian yang melewati kawasan perumahan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler