Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemadaman Gas Bumi di Kota Bekasi Belum Tahu Kapan Berakhir

PT Patriot Sinergi selaku operator layanan gas bumi di Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat memastikan pemadaman layanan yang terjadi sejak Senin (7/8/2017) akan terus berlanjut hingga waktu yang belum ditentukan di kawasan itu.
Pekerja menggarap pemasangan pipa gas untuk disalurkan ke permukiman./Antara
Pekerja menggarap pemasangan pipa gas untuk disalurkan ke permukiman./Antara

Bisnis.com, BEKASI - PT Patriot Sinergi selaku operator layanan gas bumi di Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat memastikan pemadaman layanan yang terjadi sejak Senin (7/8/2017) akan terus berlanjut hingga waktu yang belum ditentukan di kawasan itu.

"Sampai malam ini masih dilakukan penanganan serius oleh tim ahli di lokasi kebocoran pipa distribusi di Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi," kata Humas PT Patriot Sinergi M Jufri di Bekasi, Minggu (13/8/2017) malam.

Sebelumnya, Jufri menargetkan perbaikan kerusakan pipa distribusi akan rampung pada Minggu (13/7/2017), namun dia memastikan proses perbaikan akan diperpanjang hingga waktu yang belum ditentukan.

Namun, Jufri mengatakan proses normalisasi pipa distribusi tengah dipercepat penggarapannya.

Gas bumi yang diperoleh PT Sinergi Patriot dipasok oleh Pertgas yang merupakan anak perusahaan dari PT Pertamina EP. Distribusi gas bumi kepada 4.700 rumah pelanggan di Kecamatan Rawalumbu Kota Bekasi telah berjalan lebih kurang setahun.

Menurut Jufri, hingga kini tim ahli bekerja selama 24 jam dalam perbaikan kebocoran di Setu sesuai dengan standar kerja.

"Perbaikan ini harus dikejarkan secara hati-hati dengan memperioritaskan keselamatan dan keamanan pekerja di lapangan," katanya.

Jufri menyebut,  banyak pipa distribusi bahan bakar yang sangat sensitif pada kedalaman sekitar delapan meter dari permukaan tanah.

Jurfi mengimbau pelanggan untuk bersabar hingga perbaikan kebocoran selesai.

"Pelanggan bisa berkomunikasi lewat SMS atau bisa datang langsung ke kantor di Jembatan II Rawalumbu untuk penjelasan lebih lanjut," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper