Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anies Baswedan Diminta Dorong Percepatan Pemilihan Wagub

Fraksi PDI-P DPRD DKI mengimbau gubernur segera melakukan dialog dengan PKS dan Gerindra terkait calon pengganti Sandiaga Uno.
Gubernur DKI Anies Baswedan memberi sambutan dalam Deklarasi Komitmen dan Kampanye Nasional Pencegahan Stunting di Silang Monas Sisi Barat, Jakarta Pusat, Minggu (16/9)./Dok. Humas Pemprov DKI
Gubernur DKI Anies Baswedan memberi sambutan dalam Deklarasi Komitmen dan Kampanye Nasional Pencegahan Stunting di Silang Monas Sisi Barat, Jakarta Pusat, Minggu (16/9)./Dok. Humas Pemprov DKI

Bisnis.com, JAKARTA -- Fraksi PDI-P DPRD DKI mengimbau gubernur segera melakukan dialog dengan PKS dan Gerindra terkait calon pengganti Sandiaga Uno.

Seperti diketahui saat ini kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta masih kosong. Sedangkan program Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus berjalan.

Demi pelayanan terhadap publik lebih maksimal, Fraksi PDI-P Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta mendorong agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan agar bisa ikut mempercepat langkah pencalonan wakil gubernur.

Lebih lanjut, ada dua partai yang sedang memperebutkan kursi ini, yaitu Partai Gerindra dan PKS. Setiap partai telah mengklaim calon wakil gubernur versi masing-masing. Bahkan, persaingan ini kerap menjadi polemik dari tubuh partai.

Ketua Fraksi PDI-P DKI Gembong Warsono mengimbau agar Anies segera turun tangan menyikapi polemik yang berkembang saat ini. Hal ini dapat dilakukan melalui dialog dengan masing-masing partai tim pengusung.

"Bapak Anies tahu persis kebutuhannya. Bapak Anies perlu melakukan pendekatan agar percepatan [pemilihan wakil gubernur] bisa terjadi," kata Gembong, Jumat (21/9/2018).

Kini, seluruh anggota DPRD DKI sedang menunggu partai pengusung ini untuk menyerahkan perwakilannya. Pasalnya, Gerindra dan PKS dapat menyetorkan masing-masing satu kandidat kepada Anies sebelum diteruskan dalam sidang paripurna di DPRD.

Berdasar pantauan Bisnis, Anies masih memberikan waktu kepada PKS dan Gerindra untuk berbicara. Lewat pembicaraan ini diharapkan segera terpilih masing-masing perwakilan partai.

Sementara itu, Gembong menyatakan PDI-P ingin sosok pengganti Sandiaga Uno merupakan tokoh inovatif yang bisa melakukan percepatan terhadap program Pemprov DKI.

"Kalau tidak begitu bisa repot juga gubernur nanti. Bukannya bisa melakukan percepatan pembangunan malah menghambat," imbuhnya.

Sebelumnya, Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai kesulitan membagi waktu terkait agenda kegiatan Pemprov DKI Jakarta tanpa kehadiran Wakil Gubernur DKI Jakarta. Dengan demikian, dia berharap agar pengganti Sandi bisa segera terpilih.

"Mudah-mudahan tidak terlalu lama, Kenapa? Sederhana sekali, acara banyak seperti [hari ini] saya harus muter dua acara. Kalau ada [Sandi] bisa bergantian," kata Anies, Kamis (19/9/2018).

Menurutnya, saat ini belum ada pertemuan khusus untuk membahas mengenai sosok pengganti Sandi. "Kita tunggu saja kalau partai sudah ada kesepakatan, kalau arahnya sudah ada baru saya ngomong."


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper