Bisnis.com, JAKARTA - Terhitung mulai Senin (25/3/2019) hingga Kamis (28/3/2019) dimana MRT memasuki fase operasi tidak berbayar, terdapat 332.184 penumpang yang menggunakan MRT.
Dengan ini, Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar mengatakan target ridership MRT pada 2019 yang ditargetkan mencapai 65.000 penumpang per harinya sudah terlampaui.
Adapun untuk besok, Sabtu (30/3/2019), William memperkirakan jumlah penumpang akan semakin bertambah mengingat banyaknya pengunjung yang ingin mencoba menggunakan MRT.
Dari pengoperasian tidak berbayar tersebut William mengatakan pihaknya telah menemukan pola penggunaan MRT.
Pada hari kerja, MRT cenderung dipenuhi oleh penumpang-penumpang yang memang menggunakan MRT untuk mencapai lokasi yang dituju, sedangkan pada akhir minggu MRT cenderung dipadati oleh pengunjung yang ingin mecoba MRT.
Sebagian besar penumpang MRT mengunjungi di Stasiun Bundaran HI dengan persentase 25,5% disusul oleh Stasiun Lebak Bulus dengan persentase 11,9%.
Baca Juga
Namun, William menerangkan pola pergerakan yang ada sekarang masih kurang representatif karena pola pergerakan tersebut masih tercampur antara pengunjung yang memang menggunakan MRT sebagai fasilitas transportasi dan pengunjung yang menggunakan MRT dalam rangka mencoba.
"Itu pattern awal kita dan nanti setelah sebulan akan ada pattern baru. Namun, tingginya jumlah pengunjung menunjukkan excitement masyarakat. Ini indikasi yang baik," kata William, Jumat (29/3/2019).