Bisnis.com, JAKARTA — Memasuki 2020, Jakarta dan sekitarnya dilanda banjir yang menyebabkan ribuan orang mengungsi. Peristiwa ini pun menimbulkan pertanyaan mengenai rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar event Formula E.
Dilansir dari Antara, Minggu (5/1/2020), seorang warga bernama Irawan Endro Prasetyo mengunggah petisi yang meminta ajang balapan Formula E yang dijadwalkan digelar di Jakarta pada Juni 2020, untuk dibatalkan. Petisi di laman change.org itu khususnya ditujukan kepada Fédération Internationale de l'Automobile (FIA) yang merupakan federasi otomotif internasional dan penanggung jawab Formula E, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio E. Marsudi, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Hingga Minggu (5/1) pukul 06.23 WIB, setidaknya sudah ada 4.252 orang yang menandatangani petisi tersebut.
Dalam petisi itu, Irawan memaparkan kondisi Jakarta saat ini, yang mengalami banjir. Dia menyebut banjir kali ini sebagai salah satu yang terbesar dan terburuk dalam sejarah Jakarta, mengakibatkan kerusakan banyak bangunan, infrastruktur, serta menelan korban jiwa.
Dia juga menyoroti tindakan Anies yang memotong anggaran penanggulangan banjir pada masa jabatannya dan menuding anggaran itu disalurkan ke satu acara besar yang tentu saja tidak dibutuhkan dan diinginkan oleh orang-orang Jakarta.
"Kami, warga Jakarta, dengan ini meminta Anda untuk membatalkan penyelenggaraan acara Formula-E FIA ABB 2020 di Jakarta. Kami membutuhkan semua sumber daya yang tersedia untuk membantu orang-orang dan membangun kembali kota kami, bukan untuk menyia-nyiakannya pada satu acara yang mengolok-olok penderitaan warga," tulis Irawan.
Baca Juga
Dia pun meminta penyelenggara balapan mobil listrik itu untuk memindahkan seri di Jakarta ke kota lain yang lebih siap.
Terkait kabar bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memangkas anggaran penanggulangan banjir dan mengalihkannya untuk pelaksanaan Formula E, Anies sebenarnya sudah beberapa kali membantah.
"Itu bukan hanya tidak benar, tapi mengarang. Jadi saya enggak mau komentarin, yah," tegasnya, Jumat (3/1).
Rencana anggaran untuk menggelar Formula E di Jakarta disebut mencapai Rp1,6 triliun. Adapun alokasi APBD DKI Jakarta untuk penanggulangan banjir dilaporkan berkisar 1,1 persen dari total APBD 2020, yang nilainya Rp87,9 triliun.
Mengacu ke data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI pada Sabtu (4/1) pukul 18.00 WIB, tercatat 54 RW terendam banjir. Perinciannya, 7 RW di Jakarta Utara, 36 RW di Jakarta Barat, 8 RW di Jakarta Selatan, dan 3 RW di Jakarta Timur, dengan jumlah pengungsi sebanyak 5.184 orang di 25 tempat pengungsian.
Jakarta memang sudah masuk dalam kalender balapan Formula E 2020, bersama sejumlah kota lain seperti Mexico City, Hong Kong, Roma, Paris, dan New York. Rencananya, Jakarta akan menggelar event ini pada 6 Juni 2020.