Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diminta membuktikan kemampuannya dalam menyelesaikan persoalan banjir Jakarta.
"Tidak perlu terlalu banyak retorika. Cukup cari solusi yang bisa mengatasinya," kata Saleh Partaonan Daulay, wakil ketua fraksi PAN DPR RI dalam keterangan tertulis, Selasa (2/1/2020).
Jakarta membutuhkan solusi konkret agar banjir tidak meluas. Sebagai warga Jakarta, Saleh menyebutkan pihaknya siap memberikan dukungan yang dibutuhkan.
"Jajaran pemerintah daerah DKI tidak boleh hanya berharap hujan berhenti dan air segera surut. Harus ada tindakan konkret untuk menangani dan mengantisipasi banjir," katanya.
Saleh menyebutkan musim hujan sudah mampu diprediksi melalui ilmu pengetahuan. Demikian juga dengan bentuk penanganan yang memungkinkan dilakukan sebelum hujan menerjang.
"Mestinya, sebelum musim hujan, sudah ada peringatan kepada warga dan juga sudah ada tindakan antisipasi yang dilakukan,” tegasnya.
Sementara itu, Agus Wibowo, Kapusdatinkom Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan berdasarkan pantauan aparat di lapangan terdapat 169 titik banjir di seluruh wilayah Jabodetabek dan Banten.
Titik banjir terbanyak berada di Provinsi Jawa Barat 97 titik, DKI Jakarta 63 titik, dan Banten 9 titik.
Untuk DKI Jakarta perinciannya Jakarta Barat 7 titik, Jakarta Pusat 2 titik, Jakarta Selatan 39 titik, Jakarta Timur 13 titik, dan Jakarta Utara 2 titik.
Sedang di sisi penyangga Jakarta yang masuk Jawa Barat mempunyai 97 titik banjir dengan perincian Bekasi 32 titik, Kota Bekasi 53 titik dan Kab. Bogor 12 titik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
