Bisnis.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya menembak mati R, 34, tersangka pencuri spesialis motor ber-cc besar atau moge alias motor gede.
Kasubdit Penerangan Masyarakat Polda Metro Jaya, AKBP I Gede Nyeneng menjelaskan tersangka berinisial R sempat melawan petugas ketika akan diamankan.
Petugas menembak pelaku yang berusaha membacok petugas dengan menggunakan golok. Pelaku meninggal saat dibawa ke rumah sakit terdekat.
Gede memaparkan bahwa tersangka R sudah dua kali melakukan aksi pencurian motor gede, yaitu pada 18 Oktober 2019 sekitar pukul 04.30 WIB di Depok Jawa Barat, dan 10 Februari 2020 sekitar pukul 09.00 WIB di daerah Jakarta Selatan.
"Saat pelaku menemukan motor targetnya, lalu dia membobol kunci motor gede itu dengan kunci T. Pelaku juga kerap menggunakan sajam (senjata tajam) saat melakukan aksi pembobolan tersebut.
Gede mengimbau kepada semua pemilik motor maupun mobil untuk lebih waspada dan memasang kunci tambahan agar tidak dibobol oleh pencuri spesialis seperti R.
Baca Juga
"Sebaiknya lebih berhati-hati lagi dalam menaruh motor maupun mobil," pesan Gede.
Sebelumnya, pada awal Februari 2020 Polisi juga melakukan tindakan tegas dan terukur kepada tersangka pencurian sepeda motor yang melawan petugas dari Polres Metro Jakarta Barat.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat komisaris Polisi Teuku Arsya Khadafi membenarkan pihaknya menembak pelaku berinisial H karena melawan dengan senjata api saat hendak ditangkap.
"Pelaku hendak menembakan senjata api rakitan ke anggota kami. Maka kami dengan sigap menembak pelaku dan bersarang di dadanya," ujar Arsya di Jakarta, Selasa (4/2/2020).
Satu tersangka lainnya yang tertangkap menjalani pemeriksaan di Mapolres Metro Jakarta Barat.
Kasus ini bermula dari aksi perampokan terhadap sepeda motor Honda Beat warna putih B4502 BKN yang terparkir di rumah korban. Perampokan terjadi pada Kamis (9/1/2020) sekitar pukul 10.00 WIB di Jalan Latumenten II Komplek Perdas No.15 RT 013/011, Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
