Update Covid-19 DKI 21 Mei: Tren Isolasi Mandiri Turun, Sunter Agung masih Tertinggi

Bisnis.com, JAKARTA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI Jakarta menyampaikan perkembangan statistik Covid-19 terkini dalam laman resmi corona.jakarta.go per 21 Mei 2020.

Total pasien positif Covid-19 sebanyak 6.220 orang, bertambah 70 orang dari hari sebelumnya. Sebanyak 1.955 orang pasien positif ini masih menjalani perawatan di RS, sementara menjalani isolasi mandiri turun dari 2.263 ke 2.231 orang.

Pasien yang sembuh hingga hari ini mencapai 1.536 (25 persen). Sementara total pasien meninggal hingga hari ini sebanyak 498 orang, bertambah 5 orang dari hari sebelumnya.

Sebanyak 651 dari total kumulatif 8.061 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sementara Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masih dipantau ada 260 dari total kumulatif 23.709 orang.

Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati menambahkan bahwa secara kumulatif, pemeriksaan PCR telah dilakukan di DKI Jakarta, sampai dengan 20 Mei 2020 sebanyak 120.321 sampel.

Sementara tes PCR pada 20 Mei 2020 dilakukan pada 2.444 orang dalam satu hari. Sebanyak 1.252 tes dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru dengan hasil 70 positif  dan 1.181 negatif. 

Rapid test juga masih dilakukan di 6 wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP).

"Total sebanyak 111.142 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif COVID-19 sebesar 4 persen, dengan rincian 4.213 orang dinyatakan reaktif COVID-19 dan 106.929 orang dinyatakan nonreaktif," ungkapnya, Kamis (21/5/2020).

Peta Persebaran

Menurut catatan Bisnis, dalam seminggu terakhir, Sunter Agung setidaknya memiliki pertambahan pasien positif mencapai 50 kasus, sehingga kini menjadi pemuncak dengan total 142 kasus.

Disusul Petamburan (126 orang) yang stagnan dan Pademangan Barat (117 orang) yang tercatat mengalami peningkatan hanya satu orang.

Adapun, kelurahan top lainnya belum ada yang lewat dari 100 kasus walaupun telah ada di daftar teratas dalam beberapa minggu terakhir. Kebanyakan hanya memiliki peningkatan di kisaran satu atau dua kasus.

Di antaranya, Kebon Kacang (90 orang), Pondok Bambu (63 orang), Maphar (60 orang), Kebon Melati (60 orang), Kebon Jeruk (54 orang), Kelapa Gading Barat (54 orang), dan Kramat (51 orang).

Disusul Penjaringan (50 orang), Pondok Kelapa (50 orang), Pegadungan (49 orang), , Palmerah (44 orang), Cempaka Putih Timur (42 orang), serta Kalideres (40 orang).