Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa operasi penegakan mobilitas keluar-masuk DKI Jakarta tak akan kendor hingga Juni 2020.
Salah satunya di di KM 47 Tol Jakarta-Cikampek yang sempat Anies kunjungi pada Selasa (26/5/2020) malam.
"Pada intinya kalau tidak punya SIKM [Surat Izin Keluar-Masuk DKI Jakarta] jangan coba-coba berangkat daripada membuang wakru percuma. Tahan sampai ini selesai kira-kira sekitar tanggal 7 [Juni] operasi ini akan dituntaskan," jelasnya selepas melakukan kunjungan.
Anies menegaskan bahwa pemerintah bersama unsur TNI-Polri-Dishub dari Jakarta dan Jawa Barat dalam penegakkan aturan ini merupakan upaya menghargai jutaan warga Jakarta atau mencapai 60 persen yang telah tinggal di rumah saja selama dua bulan.
Selain itu, operasi tidak akan kendor, karena Jakarta tengah memasuki fase penuntasan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang telah memasuki Tahap III yang berlaku hingga 4 Juni 2020.
"Dua pekan ke depan ini dua pekan penentuan. Bila dua pekan ini aman, maka ini akan menjadi PSBB penghabisan. Namun, bila ada pergerakan orang begitu banyak, maka punya potensi kita kembali ke masa sebelumnya," tambah Anies.
Baca Juga
Dia mengaku akan memutuskan apakah PSBB III bisa berhenti atau berlanjut ke Jilid IV setelah melakukan evaluasi pada Jumat (29/5/2020), kemudian mengumumkan hasilnya pada Senin (1/6/2020).