Bisnis.com, JAKARTA - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta mengungkap bahwa masih banyak masyarakat yang mencoba masuk wilayah Jakarta tanpa membawa Surat Izin Keluar-Masuk DKI Jakarta (SIKM).
"Sekarang data kami posisi sampai dengan semalam itu total yang sudah diputarbalikkan di wilayah Jabodetabek yang mencoba masuk itu total 6.364 kendaraan," ujar Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam diskusi virtual bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kamis (28/5/2020).
Syafrin mengungkap bahwa potensi arus balik di ruas jalan menuju Jakarta bisa mencapai 1,8 juta orang, dari perkiraan total warga Jakarta yang terlanjur mudik.
Oleh sebab itu, penjagaan bersama TNI-Polri telah diterapkan secara berlapis di kota asal, di sekitar Jakarta, dan di pintu-pintu masuk menuju Jakarta.
"Pengecekan kami itu tidak hanya di ruas jalan. Memang ada 11 ruas jalan, dua tol dan sembilan di jalan arteri dan kolektor. Tapi juga di terminal yang menjadi satu rujuan di Jabodetabek, yakni Pulogebang. Kemudian juga stasiun, ada Stasiun Gambir yang menjadi satu-satunya pergerakan antarkota di Jabodetabek, serta bandar udara di Cengkareng," tambahnya.
Syafrin mengingatkan, pengendara jangan coba-coba memalsukan SIKM, karena di samping mengecek dokumen identitas diri masyarakat, setiap petugas telah dibekali alat pemindai QR Code untuk mengecek keaslian SIKM.