Bisnis.com, BEKASI - Banjir kembali mengepung Kota Bekasi pagi ini, Sabtu (20/2/2021). Hujan lebat sejak dini hari sampai pagi tadi, membuat saluran air di sejumlah permukiman tidak mampu menampung debit air.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Bekasi melaporkan, sedikitnya banjir menyebar di 76 titik. "Sebarannya berada di 11 kecamatan dari 12 kecamatan yang ada," kata Kepala BPBD Kota Bekasi, Agua Harpa dalam keterangannya, pagi ini.
Di Kecamatan Rawalumbu, kata dia, ada delapan titik banjir. Paling parah berada di Perumahan Taman Narogong Indah, Perumahan Rawalumbu dan Pondok Hijau Permai. "Ketinggian genangan 40 sampai 80 sentimeter," katanya.
Di Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, kata dia, sebaran banjir di lima titik dengan ketinggian air mencapai 20-50 sentimeter. Baru satu titik yang telah surut. Di Mustikajaya, kata dia, tersebar di 11 titik, sebagian besar sudah surut.
Di Pondok Gede, banjir masih menggenangi Komplek Jatibening Permai dengan ketinggian 60 sentimeter, sementara di Perumahan Prima 1,3 meter.
Adapun banjir di enam titik di Jatisampurna, kata dia, semuanya sudah surut. Begitu juga di Medansatria, ucap Agus, banjir di beberapa titik langsung surut.
Baca Juga
Di Jatiasih, banjir satu meter menggenangi Perumahan Bumi Nasio, lalu di Pondok Gede Permai dan Graha Indah masih banjir dengan ketinggian mencapai 80 sentimeter.
Di Bekasi Barat, masih hampir satu meter masih menggenangi Perum Masnaga. Sedangkan di beberapa permukiman lainnya dilaporkan sudah surut.
"Di Bekasi Utara satu titik, di Kampung Lebak akibat luapan Kali Bekasi," katanya yang menyebut banjir hingga 80 sentimeter.
What's happening today? #banjir #banjirbekasi pic.twitter.com/eHc4vTCbVB
— Lintang Juwita (@Syugie) February 20, 2021