Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Corona Jakarta, 826 Warga Grogol Positif Covid-19

Jumlah tersebut tersebar di tujuh kelurahan kawasan Kecamatan Grogol Petamburan. Bahkan, ada yang masih berstatus zona oranye hingga kuning.
Petugas menyiapkan obat Covid-19 di gudang instalasi farmasi Dinas Kesehatan Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (15/7/2021). Mulai hari ini, Pemerintah Pusat resmi membagikan sebanyak 300.000 paket obat gratis berupa multivitamin, Azithtromycin, dan Oseltamivir bagi pasien  Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di Pulau Jawa dan Bali. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Petugas menyiapkan obat Covid-19 di gudang instalasi farmasi Dinas Kesehatan Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (15/7/2021). Mulai hari ini, Pemerintah Pusat resmi membagikan sebanyak 300.000 paket obat gratis berupa multivitamin, Azithtromycin, dan Oseltamivir bagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di Pulau Jawa dan Bali. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Bisnis.com, JAKARTA - Camat Grogol Petamburan Jakarta Barat, Didit Sumaryanta menyebu mayoritas warga di kawasan tersebut menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah masing-masing dari jumlah 826 orang yang positif Covid-19.

"Saat ini masih terpapar 826, yang isoman 712," kata Didit saat membagikan beras dan rendang di permukiman Jelambar, Jakarta Barat, Selasa (20/7/2021).

Jumlah tersebut, lanjut Didit, tersebar di tujuh kelurahan kawasan Kecamatan Grogol Petamburan. Bahkan, dari tujuh kelurahan tersebut ada yang masih berstatus zona oranye hingga kuning.

"Ada zona oranye sekitar 21 titik. Yang lainnya kuning sekitar 300 dan lainnya hijau. Jadi kita ada 878 RT," kata Didit seraya menambahkan zona oranye hanya di Tomang.

Didit menyebut, bahwa penanganan Covid-19 telah maksimal, terlebih saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

 Bahkan, jumlah pasien yang positif Covid-19 tergolong turun jika dibandingkan dengan beberapa waktu lalu.

 "Kita yang tertinggi kemarin 1.019 orang, sekarang kita sudah turun," jelas Didit.

Dia berharap warga tetap mematuhi protokol kesehatan selama PPKM darurat sehingga angka penyebaran pun bisa ditekan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper