Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kasus Omicron Didominasi Pelaku Perjalanan Luar Negeri, Begini Kata Ketua DPRD DKI Jakarta

Ketua DPRD DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk menunda perjalanan ke luar negeri seiring dengan terus bertambahnya jumlah penderita Covid-19 varian Omicron.
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi bersiap menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (21/9/2021)./Antara
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi bersiap menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (21/9/2021)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua DPRD DKI Jakarta Edi Prasetyo Marsudi mengimbau masyarakat untuk menunda perjalanan ke luar negeri seiring dengan terus bertambahnya jumlah penderita Covid-19 varian Omicron.

Berdasarkan data terakhir Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dari 407 kasus Omicron, sebanyak 350 atau 86 persen di antaranya merupakan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN), sedangkan 57 lainnya bukan PPLN.

"Masyarakat jangan dulu lah pergi ke luar negeri. Namun, kalau pergi ke luar negeri tiba-tiba, pas pulang ke Indonesia dan istirahatkan di hotel atau di wisma atlet, ya harus terima," ujarnya kepada wartawan, Minggu (9/1/2022).

Selain itu, lanjutnya, pemerintah diharapkan tidak tidak menakut-nakuti masyarakat dan terus fokus melakukan sosialisasi terkait dengan penyebaran Omicron.

Kemarin, Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat kasus Covid-19 terkonfirmasi sebanyak 393 kasus. Dengan demikian, total kasus infeksi Virus Corona di Ibu Kota per hari ini menjadi 867.302.

Adapun, angka tersebut naik jika dibandingkan dengan kemarin, Sabtu (8/1/2022) di mana jumlah yang terkonfirmasi tercatat sebanyak 278 kasus, dan dari Jumat (7/1/2022) sebanyak 300 kasus.

Untuk kasus sembuh, DKI Jakarta kemarin tercatat bertambah sebanyak 112 orang. Dengan demikian, total warga DKI sembuh dari Covid-19 per hari ini 851.839 orang. Angka kesembuhan kemarin naik dari hari sebekumnya di mana jumlahnya sebanyak 79 kasus.

Sampai dengan kemarin, tidak tercatat kasus meninggal akibat Covid-19 di DKI Jakarta. Hari sebelumnya, DKI Jakarta juga tidak mencatatkan kasus meninggal akibat Covid-19. Adapun, total kematian akibat Covid-19 di Jakarta 13.589 orang.

Sementara itu, sebanyak 1.711 orang telah disuntikkan vaksin dosis kedua hari ini, sehingga totalnya menjadi 9.336.308 orang. Untuk vaksin pertama, hari ini disuntikkan kepada 8.370 orang. Dengan demikian, totalnya menjadi 11.962.482 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rahmad Fauzan
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper